:::

Gotong Royong Lawan Pandemi! Operator Layanan Informasi Bagi Pekerja Migran Ilegal Batu Lacak Warga yang Terinfeksi

Gotong Royong Lawan Pandemi! Operator Layanan Informasi Bagi Pekerja Migran Ilegal Batu Lacak Warga yang Terinfeksi
Gotong Royong Lawan Pandemi! Operator Layanan Informasi Bagi Pekerja Migran Ilegal Batu Lacak Warga yang Terinfeksi
Berita Global untuk Penduduk Baru】Penerjemah / Anunciata Trixie Peni

Agar pekerja migran juga dapat memperoleh informasi terbaru dan layanan informasi yang dapat memberikan lebih banyak bantuan dalam masa pandemi ini, Kementerian Ketenagakerjaan secara khusus meluncurkan layanan panggilan operator khusus pekerja migran di nomor 1955. Layanan operator ini tersedia dalam bahasa Inggris, Indonesia, Vietnam, dan Thailand. Sementara itu, agar pekerja migran dapat memperoleh informasi terbaru seputar pandemi, Kementerian Ketenagakerjaan juga mendirikan sebuah akun LINE resmi, yaitu LINE@移點通.

Berita lainnya: Agensi Imigrasi Nasional Tainan Kunjungi Tempat Perkumpulan dan Pusat Perbelanjaan Pekerja Migran, Promosikan Sistem Pendataan Pengunjung Lewat SMS

Selain itu, untuk mencegah skala penularan semakin membesar, Regu Manajemen Ketenagakerjaan Multinasional juga menyediakan layanan operator bagi pekerja migran yang bekerja secara ilegal. Sama seperti sebelumnya, layanan ini juga tersedia dalam bahasa Inggris, Indonesia, Vietnam, dan Thailand. Penetapan layanan operator ini diharapkan dapat meraih pekerja migran ilegal yang tengah mengalami terinfeksi sehingga dapat memperoleh bantuan medis yang selayaknya.

Berita lainnya: Dapatkan Berita COVID-19 Terbaru Secepat Mungkin! Kementerian Ketenagakerjaan Bantu Pekerja Migran Kenali Langkah Pencegahan Penularan Lewat LINE

Gotong Royong Lawan Pandemi! Operator Layanan Informasi Bagi Pekerja Migran Ilegal Batu Lacak Warga yang Terinfeksi. Sumber: Kementerian Ketenagakerjaan.

Gotong Royong Lawan Pandemi! Operator Layanan Informasi Bagi Pekerja Migran Ilegal Batu Lacak Warga yang Terinfeksi. Sumber: Kementerian Ketenagakerjaan.

Menurut pernyataan dari Xue Jianzhong, Ketua dari Regu Manajemen Ketenagakerjaan Multinasional, beberapa waktu yang lalu, ada seorang pekerja ilegal asal Vietnam yang menghubungi operator layanan informasi mereka. Pekerja itu menyatakan bahwa dirinya pernah bepergian ke Wanhua bersama dengan temannya, dan setelah perjalanannya itu merasa tidak enak badan. Dengan bantuan dari NGO, ia menjalani tes pemeriksaan, yang kemudian menunjukkan hasil positif, dan sekarang sedang dirawat di rumah sakit. Menurut Kementerian Ketenagakerjaan, apabila ada pekerja migran yang menyadari bahwa dirinya tengah mengalami gejala terinfeksi -- seperti keletihan, kesulitan dalam bernapas, keanehan pada indera penciuman dan perasa -- maka sebaiknya segera menghubungi nomor 1955 atau layanan operator untuk pekerja migran ilegal untuk bantuan medis.

Berita Populer

回到頁首icon
Loading