Pekerja Migran Dilarang Berganti Atasan, Kementerian Tenaga Kerja Keluarkan 3 Larangan

Situasi epidemi lokal Taiwan telah lebih dari 100 kasus yang dikonfirmasi setiap hari, dan peringatan tingkat tiga nasional telah diperpanjang. Di Kabupaten Miaoli, karena pekerja migran dan infeksi cluster di pabrik, kabupaten dan kota tetangga seperti Kabupaten Hsinchu dan Kota Hsinchu segera memulai langkah-langkah pencegahan relevan. Pusat Komando Epidemi menyatakan bahwa Kementerian Tenaga Kerja akan bekerja sama dengan Pemerintah Daerah untuk membantu pekerja migran dari pabrik elektronik di Miaoli menghindari meninggalkan asrama, dan bekerja sama dengan Pemerintah Daerah selama periode ini untuk mengurangi bepergian keluar dan mengurangi terjadinya perkumpulan pekerja migran.

Kementerian Tenaga Kerja mengeluarkan tiga larangan untuk mencegah penyebaran epidemi. Foto/ Balai Kota Hsinchu

Berita lainnya:  Siaga Tingkat Tiga! 4 Minimarket Membatalkan “Sistem 24 Jam” Industri Fast Food Membatalkan Sistem “Dine in”

• Kementerian Tenaga Kerja mengeluarkan "3 Larangan" untuk mencegah penyebaran epidemi:

1. Mulai hari ini, untuk pemindahan pekerja migran yang tidak perlu ke atasan baru, operasi akan dihentikan selama siaga tingkat tiga.
2. Mulai hari ini, untuk penyesuaian pekerja dari pabrik yang berbeda dengan majikan yang sama, penyesuaian akan ditangguhkan selama siaga tingkat tiga.
3. Sesuai dengan pedoman Kementerian Tenaga Kerja untuk mempekerjakan pekerja migran bagi atasan selama corona untuk menangani operasi pencegahan epidemi.

Berita lainnya:  Toilet Umum Juga Sumber Penularan Virus Pandemi? Ini 5 Nasihat Dokter yang Perlu Anda Ikuti!

Pusat komando menekankan bahwa asrama untuk pekerja migran harus diperbaiki. Foto/ CDC

Pusat Komando menekankan, berdasarkan pencegahan dan keamanan epidemi domestik, Kementerian Tenaga Kerja dan Pemerintah Daerah dalam waktu dekat akan melakukan kunjungan ke perusahaan dengan lebih dari 500 pekerja migran dan asrama migran skala besar dengan lebih dari 100 orang, serta mengawasi atasan dan agen perantara terkait pelaksanaan pedoman pencegahan epidemi dan mengundang Kementerian Tenaga Kerja untuk membantu perusahaan memperbaiki lingkungan asrama untuk memperkuat pencegahan epidemi.