Situasi politik dan ekonomi global sedang bergejolak akhir-akhir ini. Bagi orang kaya yang sangat sensitif terhadap risiko, imigrasi adalah cara terbaik untuk mencari tempat berlindung yang aman. Perusahaan konsultan investasi Henley & Partners menunjukkan "delapan tempat berlindung yang aman" yang disukai oleh para jutawan, yaitu Uni Emirat Arab, Swiss, Singapura, Selandia Baru, Australia, Malta, Mauritius, dan Maroko.Delapan negara tempat berlindung yang aman telah menjadi pemain penting dalam sektor kekayaan global. (Gambar/sumber:Henley & Partners, Tim Redaksi Berita Global New Immigrants berbahasa Mandarin)
Henley & Partners, yang telah mencermati tren imigrasi, telah mengamati negara-negara dengan arus keluar jutawan terbesar di dunia pada tahun 2024: Tiongkok, India, Inggris, Rusia, dan Brasil. Para ahli menganalisis bahwa arus keluar orang-orang Tiongkok yang kaya terutama dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti melambatnya pertumbuhan ekonomi dan meningkatnya risiko geopolitik; orang-orang India yang kaya memilih untuk meninggalkan tanah air mereka karena kebijakan pajak dan masalah infrastruktur, sementara ketidakpastian ekonomi setelah Brexit dan pajak yang tinggi juga menyebabkan hilangnya orang-orang kaya.Delapan negara tempat berlindung yang aman telah menjadi pemain penting dalam sektor kekayaan global. (Gambar/sumber:Henley & Partners, Tim Redaksi Berita Global New Immigrants berbahasa Mandarin)
Jadi, risiko apa yang dipertimbangkan orang kaya saat mengevaluasi imigrasi? Penelitian Henley & Partners menunjukkan bahwa "delapan negara yang aman" memiliki karakteristik umum berikut:
★Stabilitas politik: Negara-negara ini memiliki sistem politik yang stabil dan jaminan sosial yang baik, yang dapat menyediakan lingkungan hidup yang aman bagi orang kaya dan keluarga mereka. Misalnya, Swiss memiliki status sebagai negara netral permanen dan sistem hukum lengkap, menjadikannya pilihan pertama bagi orang-orang kaya di seluruh dunia untuk mencari tempat berlindung yang aman.
★Keuangan yang sehat: Sistem keuangan yang sehat dapat menjamin keamanan aset orang kaya. Misalnya, Singapura terkenal dengan pengawasan keuangannya yang efisien dan transparan serta kebijakan moneter yang stabil.
★Lingkungan berkualitas tinggi: Sebagian besar dari delapan negara surga yang aman memiliki lingkungan alam yang indah, infrastruktur yang lengkap, serta sumber daya medis dan pendidikan tingkat tinggi, yang dapat memberikan kehidupan yang nyaman dan mudah bagi orang kaya. Pemandangan alam Selandia Baru yang murni dan iklim yang menyenangkan telah menarik banyak imigran kaya.
★ Tarif pajak preferensial: Beberapa negara menawarkan tarif pajak rendah atau kebijakan bebas pajak, yang sangat menarik bagi orang kaya. Maroko adalah surga pajak yang terkenal dan tidak memungut pajak penghasilan pribadi.
Munculnya "Delapan Tempat Perlindungan yang Aman" mencerminkan tingginya permintaan akan keamanan dan stabilitas di kalangan orang-orang kaya dunia dalam menghadapi ketidakpastian. Di masa mendatang, seiring banyaknya orang kaya yang bermigrasi, negara-negara ini pasti akan memainkan peran penting dalam peta kekayaan global.