Tumbuh gigi tidak menyebabkan demam pada anak, menurut drg Aliyah, SpKGA dari Universitas Indonesia. Demam justru terjadi akibat penumpukan sisa makanan dan minuman yang memicu pertumbuhan bakteri di rongga mulut. Jika rongga mulut, lidah, dan langit-langit dibersihkan secara rutin sejak bayi, maka mitos bahwa tumbuh gigi menyebabkan demam dapat dihindari.
Aliyah juga membantah mitos bahwa air liur anak berlebihan saat tumbuh gigi. Menurutnya, produksi air liur meningkat saat anak mulai mengunyah MPASI, bukan karena tumbuh gigi. Ia menekankan pentingnya membersihkan mulut bayi sedini mungkin menggunakan kasa basah, lalu beralih ke sikat gigi bayi saat gigi mulai tumbuh pada usia enam bulan.
Anak-anak harus dilatih menggosok gigi sejak kecil.
Selain itu, pasta gigi mengandung fluoride dianjurkan sejak dini, dengan jumlah sekecil biji beras. Fluoride sangat penting untuk pembentukan gigi susu dan gigi tetap. Aliyah juga mengingatkan bahwa fluoride harus dibiarkan menempel di gigi dengan meludah tanpa berkumur, agar manfaatnya maksimal.