Makanan tidak boleh disimpan pada suhu ruangan dalam waktu lama. Bahkan setelah dipanaskan ulang, beberapa makanan ini dapat berdampak buruk bagi kesehatan. Ada sayuran olahan, makanan laut, dan ayam yang disarankan untuk tidak dipanaskan ulang agar terhindar dari bakteri berbahaya. Berikut adalah alasan mengapa makanan tertentu sebaiknya tidak dipanaskan ulang:
- Bayam
Bayam mengandung nitrat yang dapat berubah menjadi nitrit dan nitrosamin saat dipanaskan ulang. Beberapa nitrosamin bersifat karsinogenik (penyebab kanker) dan dapat mengganggu kemampuan tubuh membawa oksigen.
- Ayam
Ayam yang sudah dimasak harus dipanaskan ulang pada suhu minimal 80 derajat Celsius untuk membunuh bakteri berbahaya. Untuk memastikan suhu yang tepat, gunakan termometer. Ayam yang disimpan lebih dari tiga hari sebaiknya tidak dipanaskan ulang atau dikonsumsi lagi.
Pilihan makanan tertentu dapat meningkatkan gula darah dengan mudah dan mengembangkan risiko pradiabetes menjadi diabetes tipe 2, misalnya kentang goreng, kue, dan soda.(SHUTTERSTOCK/PILIPPHOTO)
- Kentang Goreng
Kentang yang didinginkan pada suhu ruangan lebih lama dapat membentuk bakteri yang menyebabkan botulisme, terutama jika dibungkus aluminium foil. Pemanasan ulang mungkin tidak cukup untuk membunuh bakteri yang sudah terbentuk.
- Jamur
Jamur olahan sebaiknya dipanaskan ulang pada suhu minimal 70 derajat Celsius. Jika tidak, jamur dapat menyebabkan gangguan pencernaan karena proses pemasakan yang salah
- Telur
Telur olahan, seperti telur dadar atau telur orak-arik, hanya bisa disimpan dalam waktu singkat, tidak lebih dari dua jam. Memanaskan ulang telur olahan dapat meningkatkan risiko penyakit.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "9 Makanan yang Sebaiknya Tidak Dipanaskan Ulang, Bukan Cuma Bayam"
