Liburan Tahun Baru Imlek yang berlangsung selama 9 hari membuat banyak orang tua khawatir jika anak sakit saat klinik atau rumah sakit tutup, mereka bingung bagaimana cara menanganinya. Dr. Li Min-jun, Kepala Departemen Pediatri Rumah Sakit Tzu Chi Taichung, menjelaskan bahwa selama liburan Imlek, ada tiga jenis penyakit anak yang sering muncul:
- Penyakit infeksi (seperti flu, gastroenteritis).
- Penyakit non-infeksi (seperti alergi, serangan asma).
- Cedera (seperti gigitan serangga, jatuh).
Prinsip Perawatan di Rumah
Jika gejala anak ringan, seperti demam di bawah 38°C dan tetap aktif, atau muntah dan diare sesekali, orang tua dapat merawat anak di rumah dengan mengikuti tiga prinsip berikut:
★ Istirahat yang cukup: Pastikan anak beristirahat dan kurangi aktivitas fisik.
★ Tambahkan cairan: Berikan air putih sekitar 500-1000ml, jangan memaksa anak minum terlalu banyak.
★ Makanan ringan: Jika anak mengalami masalah pencernaan, berikan makanan ringan dan cair seperti bubur atau sup untuk membantu pemulihan.
Jika anak mengalami demam tinggi di atas 39°C dan tingkat aktivitasnya menurun secara signifikan, mungkin perlu pergi ke ruang gawat darurat untuk evaluasi dokter. (Gambar/sumber: Heho Health)
Kapan Harus Membawa Anak ke IGD
Segera bawa anak ke IGD jika anak menunjukkan gejala berikut:
★ Demam tinggi di atas 39°C disertai lesu dan penurunan aktivitas yang signifikan.
★ Gastroenteritis dengan muntah atau diare terus-menerus (lebih dari 5-6 kali), terutama jika muntah cairan empedu hijau atau kuning.
★ Gejala tidak jelas atau orang tua tidak dapat menilai tingkat keparahan penyakit; untuk keamanan, segera konsultasi ke dokter.
Obat Dasar yang Harus Disiapkan di Rumah
Orang tua dapat menyiapkan beberapa obat dasar berikut di rumah:
★ Obat penurun demam khusus anak (seperti plester penurun demam, sirup penurun demam, atau suppository).
★ Sirup obat flu (untuk gejala ringan seperti batuk dan pilek).
★ Probiotik (membantu meringankan gejala pencernaan).
★ Obat alergi atau asma (untuk anak dengan riwayat penyakit tersebut).
Catatan Penting:
★ Jangan memberikan obat sembarangan untuk bayi di bawah 1 tahun, seahrusnya langsung bawa ke dokter.
★ Jika gejala tidak membaik setelah 3 hari, segera bawa ke dokter.
★ Gunakan obat sesuai dosis yang dianjurkan, hindari penggunaan berlebih.
★ Obat cair yang telah dibuka lebih dari 1 minggu sebaiknya dibuang, sedangkan obat yang belum dibuka bisa digunakan sesuai tanggal kedaluwarsa.
Selama liburan Imlek, sebagian besar pusat kesehatan dan rumah sakit anak memiliki layanan IGD 24 jam, dan beberapa rumah sakit menyediakan layanan klinik khusus. Orang tua disarankan untuk mencari informasi tentang fasilitas medis terdekat sebelum liburan agar dapat memastikan akses cepat ke layanan kesehatan jika diperlukan.
Artikel ini diterbitkan ulang dengan izin dari Heho Health.
