Q: Apa itu penghasilan sewa dan penghasilan royalti?
A: Penghasilan sewa adalah pendapatan berikut setelah dikurangi penyusutan dan biaya yang diperlukan:

(1) Pendapatan sewa dari properti yang disewakan.
(2) Pendapatan dari pemanfaatan harga sewa subleasing properti.
(3) Pendapatan dari pendirian hak sewa permanen dan hak guna bangunan.
(4) Pendapatan yang dihitung berdasarkan suku bunga deposito 1 tahun di bank lokal, berasal dari uang jaminan atau dana serupa terkait penyewaan atau subleasing properti.

Penghasilan royalti adalah pendapatan dari pemberian hak penggunaan paten, merek dagang, hak cipta, rahasia dagang, dan berbagai hak istimewa lainnya kepada pihak lain, setelah dikurangi penyusutan dan biaya yang diperlukan. 

Q: Apa itu penghasilan transaksi properti?
A: Penghasilan transaksi properti adalah pendapatan dari transaksi jual beli properti dan hak-hak, dihitung sebagai berikut:

• Untuk properti dan hak yang dibeli: penghasilan adalah harga jual dikurangi biaya perolehan awal serta seluruh biaya akuisisi, perbaikan, dan pemindahan hak.
• Untuk properti dan hak yang diperoleh melalui warisan atau hibah: penghasilan adalah harga jual dikurangi nilai pasar saat warisan atau hibah diterima serta seluruh biaya terkait.
• Pendapatan dari penjualan pakaian, furnitur rumah tangga untuk penggunaan pribadi dibebaskan dari pajak penghasilan orang pribadi.
   

Q: Apa yang dimaksud hadiah dari kompetisi dan undian?
A: Yaitu hadiah uang tunai atau barang yang diterima dari mengikuti dan memenangkan kompetisi atau undian, dengan biaya yang diperlukan diperbolehkan untuk dikurangkan.

Contohnya: kompetisi di televisi dan radio, kuis berhadiah, lomba menulis dan tes pengetahuan di media massa, kompetisi olahraga yang diadakan oleh asosiasi atau klub, lomba keterampilan, dan lomba kecerdasan, dsb.

Namun, hadiah dari undian pemerintah seperti faktur seragam dan lotere kesejahteraan hanya dikenakan pemotongan pajak di sumber dan tidak dihitung dalam penghasilan kena pajak tahunan, serta pajak yang dipotong tidak dapat digunakan untuk mengurangi pajak terutang atau mengajukan pengembalian pajak.Hadiah atau imbalan dari kompetisi dan undian (Gambar/sumber: Freepik)

Q: Apa itu penghasilan pensiun dan bagaimana cara menghitungnya?
A: Penghasilan pensiun mencakup pensiun, pesangon, uang pensiun, kompensasi pengunduran diri, pensiun seumur hidup, dan tunjangan hari tua non-asuransi. Bagian iuran pribadi dari penghasilan gaji dan bunganya tidak termasuk. Perhitungan untuk tahun 2024 sebagai berikut:

• Pembayaran sekaligus:
  Jika total penerimaan tidak melebihi NT$198.000 dikalikan masa kerja, maka penghasilan kena pajak = 0.
  &bull Jika melebihi NT$198.000 tetapi tidak melebihi NT$398.000 dikalikan masa kerja, 50% dari kelebihan tersebut menjadi penghasilan kena pajak.
  &bull Jika melebihi NT$398.000 dikalikan masa kerja, seluruh kelebihan menjadi penghasilan kena pajak.
• Pembayaran berkala: penghasilan kena pajak adalah jumlah total tahunan dikurangi NT$859.000.
• Untuk kombinasi pembayaran sekaligus dan berkala: jumlah pengurangan sesuai aturan di atas dibagi proporsional.
   

Q: Apa itu penghasilan lain? Bagaimana cara melaporkannya dalam pajak penghasilan orang pribadi?
A: Penghasilan lain mencakup semua pendapatan yang bukan dari usaha, gaji, bunga, sewa, royalti, transaksi properti, pertanian, perikanan, kehutanan, pertambangan, hadiah kompetisi, atau pensiun. 

Dalam pelaporan pajak, wajib pajak asing dapat mengurangi biaya dan pengeluaran yang berkaitan dengan perolehan penghasilan, sisa penghasilannya akan dihitung sebagai penghasilan kena pajak.