:::

Cerita Perawat yang Mesti 2 Bulan Bertugas di RSD Wisma Atlet

Cerita Perawat yang Mesti 2 Bulan Bertugas di RSD Wisma Atlet


Para perawat pasien Covid-19 di Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19 Wisma Atlet, Jakarta, Kamis (23/4/2020).(Dokumentasi Pribadi Bima Perawat Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet)

Perawat Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran Kapt. Fitdy mengaku rindu berkumpul dengan keluarganya. Maka dari itu, ia meminta agar masyarakat disiplin melakukan langkah pencegahan agar pandemi Covid-19 segera berakhir. Salah satunya adalah dengan tetap berada di rumah. “Mohon maaf bukan mengeluh tapi saya menyampaikan, kami dari tim medis juga ingin pulang, ketemu dengan keluarga, senda gurau dengan anak atau suami atau istri atau orangtua, yang walaupun saat ini kami dibatasi, kami menyesuaikan,” kata Fitdy dalam siaran langsung di akun Youtube Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Minggu. “Sehingga tolong, Anda tetap saja di rumah biar kami yang bekerja, biar kita putus mata rantai penyebaran Covid-19,” sambung dia.

Ia mengungkapkan, para tenaga medis dibatasi untuk bertemu dengan keluarga saat bertugas. Mereka dapat tidak pulang selama 1-2 bulan dan ada kemungkinan masa tugas diperpanjang. Maka dari itu, tenaga medis memanfaatkan alat komunikasi untuk melepas rindu dengan keluarga mereka. Meski tugas yang ditanggung tidak ringan, ia dan rekan-rekannya mencoba untuk melakukannya secara maksimal. “Penggunaan full APD dalam pelaksanaan shift jaga kurang lebih 8 jam, kami tidak bisa makan, minum, dan buang air kecil sehingga kami berusaha me-manage hal tersebut dengan baik sehingga pelayanan kami terhadap seluruh pasien terlaksana dengan baik,” ujarnya.

Fitdy pun tak membantah bahwa para tenaga medis juga kadang dilanda kebosanan. Untuk mengatasi rasa bosan tersebut, ia dan rekan-rekannya memanfaatkan fasilitas yang tersedia di Wisma Atlet, misalnya dengan berolahraga.

"Ada waktu di mana kami merasa jenuh, dan kami melaksanakan cooling time dengan cara berolahraga dan sebagainya, di Wisma Atlet ada beberapa lantai yang bisa digunakan untuk berolahraga,” tutur Fitdy. Ia meyakini Indonesia dapat melewati pandemi ini. Maka dari itu, Fitdy mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk memenangkan perang melawan Covid-19.

Selain tetap berada di rumah, masyarakat diminta menjaga jarak, rajin mencuci tangan, menerapkan protokol kesehatan apabila terpaksa keluar rumah, dan tidak mudik. “Anda tidak mau kan membawa penyakit ini kepada rekan-rekan atau keluarga Anda di kampung halaman sana sehingga apa yang disampaikan pemerintah tidak usah mudik, ya tidak usah mudik,” ungkap dia. Diberitakan, Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya Yudo Margono mengungkapkan RSD Covid-19 Wisma Atlet, Jakarta, tengah menangani 723 pasien positif Covid-19 per pukul 08.00 WIB pada Minggu (26/4/2020). "Positif Covid-19, 723 orang," ujar Yudo, Minggu. Sementara, pasien PDP berkurang 7 orang menjadi 57 orang dan pasien ODP bertambah satu orang menjadi total 60 orang.

 

Sumber:Kompas

a

Respon Pertama

Berita Populer

回到頁首icon
Loading