0212.jpg)
【Berita Global untuk Penduduk Baru】Kementerian Ketenagakerjaan telah meluncurkan layanan "LINE@E-Line" untuk membantu pekerja migran memahami informasi dan tindakan epidemi terbaru dalam bahasa ibu mereka, termasuk bahasa Indonesia, Thailand, Vietnam, dan Inggris. Secara aktif menginformasikan pencegahan epidemi dan informasi hak-hak kepentingan lainnya, hanya dengan mendaftar data informasi pribadi para pekerja migran tidak takut lupa akan masa habis kontrak mereka atau akan dilaporkan sebagai pekerja migran kaburan oleh majikan Anda.
0212.jpg)
Pekerja migran yang sudah mendaftar di LINE@E-Line dapat mengklik situs web informasi perlindungan hak-hak buruh multinasional dalam berbagai bahasa. Sumber: Kementerian Ketenagakerjaan
Kemnaker menyatakan bahwa pekerja migran yang sudah mendaftar di LINE@E-Line selanjutnya dapat masuk ke situs web informasi perlindungan hak-hak pekerja multinasional dalam berbagai bahasa, dan memperoleh informasi lebih rinci, termasuk informasi pencegahan epidemi COVID-19, undang-undang ketenagakerjaan, undang-undang dan peraturan imigrasi Informasi tentang berganti majikan, pertanyaan umum tentang bekerja di Taiwan, dan melihat progress pengajuan pengaduan di Layanan Konsultasi dan Pengaduan Perburuhan 1955.
0212.png)
LINE@E-Line tersedia dalam beberapa bahasa. Sumber: Kementerian Ketenagakerjaan
Selain itu, LINE@E-Line juga menyediakan layanan chat online langsung dengan staf 1955, menyediakan obrolan teks online dalam bahasa asli Anda untuk konsultasi, menyelesaikan masalah. Jika ada keluhan darurat, Anda dapat menelepon hotline 1955 untuk diproses lebih lanjut.
Selain itu, setelah pekerja migran mendaftar di LINE@E-Line akan secara otomatis menginformasikan masa kerja pekerja migran, termasuk 4 bulan, 14 hari dan 7 hari sebelum tanggal masa habis kontrak, sehingga para pekerja migran dapat merencanakan terlebih dahulu untuk direkrut ulang atau beralih ke majikan baru setelah berakhirnya kontrak, dan dapat mengajukan permohonan perpanjangan tempat tinggal pada saat bersamaan.
