0717.jpg)
Pandemi di Indonesia menyebar dengan cepat sejak Idul Fitri pada bulan Mei. Ada sekitar 200.000 orang Taiwan yang tinggal di Indonesia. Jumlah kasus yang dikonfirmasi dalam satu hari telah melebihi 40.000 orang, telah melebihi kapasitas fasilitas medis, bahkan ada kasus Pengusaha Taiwan yang tertular di mana-mana. Pada 14 Juli Kementerian Luar Negeri (外交部) menyatakan bahwa selain pembentukan “Pusat Anti-Pandemi Darurat (緊急抗疫中心)”, dan dikarenakan penerbangan Taiwan – Indonesia diberhentikan sementara, orang Tionghoa perantauan Indonesia (印尼僑界) telah berkoordinasi dengan Batik Air, yang rencananya akan melakukan penerbangan kembali ke Taiwan pada 28 Juli mendatang.
Baca juga: Ksatria Indonesia Tidak Takut Pandemi, Sukarela Membuka Jalan bagi Ambulans
0717.jpg)
Menlu akan memberikan bantuan yang diperlukan. Sumber: Menteri Luar Negeri
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Ou Jiangan (歐江安) mengatakan bahwa selain menyediakan jalur bantuan darurat 24 jam untuk pengusaha Taiwan, kantor perwakilan di Indonesia juga telah bekerja sama dengan komunitas Tionghoa perantauan, Asosiasi Bisnis Taiwan (台商總會) dan cabang-cabang lokal untuk membentuk “Pusat Anti-Pandemi Darurat” di berbagai wilayah. Platform media grup mengumpulkan informasi pandemi dan medis secara real time, membantu warga Tionghoa dalam pemberian vaksin, merekomendasikan rumah sakit, mengamankan tempat tidur, mengatur konsultasi online atau dokter, menyediakan pasokan medis, dll.
0717.jpg)
Pandemi di Indonesia menyebar dengan cepat sejak Idul Fitri. Sumber: 路透社
Selain itu, rute penerbangan langsung Taiwan-Indonesia telah diberhentikan sementara. Kantor perwakilan mengumpulkan informasi transfer dan memberikan referensi bagi pengusaha Taiwan. Selain itu, komunitas Tionghoa perantauan Indonesia juga telah berkoordinasi dengan Batik Air Indonesia untuk menjadwalkan penerbangan pada 28 Juli. Membawa warga negara Taiwan kembali ke Taiwan, dan kantor perwakilan akan memberikan bantuan saat itu. Kantor perwakilan di Indonesia dan Surabaya telah memberikan bantuan segera dalam mekanisme pemberitahuan penyelamatan darurat yang ada.
