img
:::

Untuk Melindungi Hak-hak Nelayan, Nelayan Migran Keelung Membentuk Serikat

Untuk Melindungi Hak-hak Nelayan, Nelayan Migran Keelung Membentuk Serikat

Berita Global untuk Penduduk Baru】Diterjemahkan oleh/Steven

The Keelung Migrant Fishermen’s Union (KMFU) atau yang juga dikenal Serikat Nelayan Migran Keelung, Serikat nelayan migran kedua yang dibentuk pada 7 Februari 2021.

Menurut Humanity Research Consultancy, Sekretaris umum Serikat baru ini adalah seorang wanita kewarganegaraan Indonesia, Liu Li-Hung (nama mandarinnya). Dia dulu memiliki kedai makanan di Keelung, di mana banyak pekerja migran datang untuk menikmati makanannya. Para pekerja ini berbagi cerita tentang bagaimana majikan dan agen perekrutan menyulitkan mereka, dan masalah lain yang mereka temui di tempat kerja mereka di Taiwan. Untuk membantu para pekerja migran ini, dia memutuskan untuk mulai membentuk Serikat yang mirip dengan Serikat Nelayan Migran Yilan (YMFU) dan mengundang Sekretaris umum YMFU, Allison Lee, untuk membantu proses pendiriannya.

Berita lainnya : Pelari Lintas Negara Asal Ceko Menerima Izin Tinggal Permanen

Humanity Research Consultancy menyebutkan, persiapan pembentukan Serikat pekerja pertama kali dimulai pada 2019, namun belum bisa difinalisasi karena berbagai alasan. Untuk memulai Serikat pekerja, 30 informasi anggota pendiri perlu dikumpulkan, namun dokumen telah mengalami perubahan dan pengeditan beberapa kali. Menurut UU Serikat Pekerja, Serikat pekerja harus dibentuk oleh pekerja yang terdaftar di kota atau kabupaten yang sama yang bekerja di industri yang sama; Oleh karena itu, pekerja yang bukan nelayan atau tidak berlokasi di Keelung harus dihapus dari daftar. Ada buruh migran di kapal dagang yang ingin bergabung, namun dilarang oleh peraturan pemerintah karena perbedaan kategori pekerjaan. Beberapa nelayan juga tidak dapat dicantumkan karena mereka akan kembali ke negara asalnya, atau dipindahkan ke majikan lain. Proses tersebut juga mengalami penundaan karena jatuhnya jembatan di Yilan pada Oktober 2019 silam yang menewaskan enam pelaut migran.

Berita lainnya : Departemen Kepolisian Tainan Membantu Imigran Baru Untuk Menggunakan Panggilan Darurat

Saat ini ada sekitar 100 anggota Serikat Nelayan Migran Keelung. Serikat pekerja akan memberdayakan dan menyatukan para nelayan migran untuk bernegosiasi dan mengupayakan kondisi kerja yang lebih baik dengan pengusaha dan akan membantu pelaut asing dalam menangani perselisihan perburuhan. Pembentukan serikat pekerja ini diharapkan menjadi langkah maju yang besar dalam perlindungan hak-hak tenaga kerja di Taiwan.

Serikat Nelayan Migran Keelung (KMFU), serikat nelayan migran kedua, dibentuk pada 7 Februari 2021. Sumber : Humanity Research Consultancy

Respon Pertama

Berita Populer

回到頁首icon
Loading