Brokoli, kaya akan serat dan berbagai vitamin, telah menjadi bahan makanan umum di banyak rumah tangga. Selain bergizi, brokoli juga memiliki khasiat anti-kanker, sehingga sangat disukai oleh masyarakat. Namun, brokoli cenderung menyimpan residu pestisida dan telur serangga, sehingga penting untuk mencucinya dengan benar. Untuk mengatasi masalah ini, Taipei Agricultural Products Marketing Corporation (TAPMC) memberikan metode pembersihan sederhana dan efektif yang membuat konsumen lebih tenang saat mengonsumsi brokoli.
Menurut perawat Tang Dun-ci dari Pusat Toksikologi Klinis di Chang Gung Memorial Hospital, dalam program "Health 2.0", menggunakan garam, cuka, atau baking soda untuk mencuci sayuran bukanlah cara efektif untuk menghilangkan pestisida. Tang Dun-ci menjelaskan bahwa pestisida adalah senyawa kompleks, dan efek netralisasi asam dan basa terbatas. Namun, mencuci dengan air bersih adalah metode paling efektif.
TAPMC membagikan proses pembersihan sederhana dalam tiga langkah：
- 1. Rendam dan cuci: Rendam seluruh brokoli dalam air mengalir dan bilas dengan lembut.
- 2. Cuci cepat: Pegang batang brokoli, dan gerakkan cepat ke dalam air untuk menghilangkan serangga kecil.
- 3. Potong dan bilas: Potong brokoli menjadi ukuran kecil dan bilas lagi dengan air.
Dengan mengikuti langkah-langkah sederhana ini, masyarakat dapat menikmati kembang kol dengan lebih aman, dengan menjamin keamanan dan kesehatan bahan-bahannya.
3 langkah membersihkan brokoli: Bilas, rendam, potong-potong (Foto / Diambil dari Facebook Pertanian Taipei)
