Untuk mengenalkan warga penduduk baru pada sistem dan prosedur pemungutan suara di Taiwan, Kantor Layanan Imigrasi Kota Taipei dan Komisi Pemilihan Umum Kota Taipei (臺北市選舉委員會) berkolaborasi untuk mengadakan kegiatan imbauan perihal peraturan terkait proses referendum melalui media online. Di saat yang bersamaan, penduduk baru juga diimbau agar tidak membeli produk daging yang tidak memiliki keterangan sumber yang jelas sebagai tindakan pencegahan penularan virus demam babi Afrika.
Menurut seorang warga generasi kedua penduduk baru, Liu De-yao (劉德曜), selembar kertas pemberian suara untuk referendum berisi 4 pilihan. Dalam proses pemungutan suara, harus digunakan stempel pemilu khusus dari partai pemenang. Sumber: Kantor Layanan Imigrasi Kota Taipei
Menurut Komisi Pemilihan Umum Pusat (中央選舉委員會), pada awalnya, pelaksanaan referendum dijadwalkan untuk tanggal 28 Agustus 2021. Namun, karena pengaruh pandemi, proses pemungutan suara itu akhirnya diundur ke tanggal 18 Desember 2021. Ketua Komisi Pemilihan Umum Kota Taipei, Ji Kai-qian (冀凱倩), menyatakan bahwa pemerintah telah mengamandemen peraturan terkait peserta referendum sehingga warga berusia 18 tahun dapat berikut berpartisipasi. Waktu pemungutan suara dijadwalkan dari jam 8 pagi sampai jam 4 sore. Mereka yang berhak untuk berpartisipasi dalam pemungutan suara ini adalah pihak yang telah tinggal di Taiwan selama enam bulan atau lebih, yaitu dari tanggal 28 Februari (termasuk pada hari itu juga) 2021. Pada hari pemungutan suara, warga diwajibkan untuk membawa kartu identifikasi, stempel, dan surat notifikasi pemungutan suara.
Berita lainnya: Berikan Pengalaman Pemberian Suara Pertama untuk Penduduk Baru, Kabupaten Changhua Adakan Acara Rekayasa Pemilu
Pegawai Agensi Imigrasi Nasional yang sedang menjelaskan metode pencegahan virus demam babi Afrika. Warga penduduk baru diimbau untuk tidak membuang sisa makanan yang mengandung daging, atau produk daging yang telah kadaluarsa ke bagian pembuangan sampah makanan di truk sampah. Sumber: Kantor Layanan Imigrasi Kota Taipei
Seorang warga generasi kedua penduduk baru, Liu De-yao (劉德曜), yang telah genap menanjak usia 20 tahun dan tengah menempuh pendidikan di perguruan tinggi sebagai mahasiswa jurusan bahasa Mandarin, telah menyatakan bahwa dirinya pasti akan berpartisipasi dalam referendum tahun ini. Menurutnya, ini adalah kesempatan terbaik untuk merasakan jiwa demokrasi Taiwan. Menurut ibunya, meskipun Vietnam tidak memiliki referendum di Vietnam, rakyat diwajibkan untuk berpartisipasi dalam pemilihan umum di masa lalu.
Ketua Komisi Pemilu Kota Taipei, Ji Kai-qian (冀凱倩) memberikan penjelasan tentang peraturan-peraturan terkait proses referendum, seperti kewajiban warga yang berpartisipasi untuk membawa dokumen identifikasi. Sumber: Kantor Layanan Imigrasi Kota Taipei
Menurut pernyataan dari Direktur Kantor Layanan Imigrasi Kota Taipei, Su Hui-wen (蘇慧雯), kelas pendidikan keluarga kali ini juga didirikan untuk memberikan imbauan tentang tiga larangan terkait pencegahan penularan virus demam babi Afrika. Ketiga larangan tersebut adalah: larangan membawa masuk produk daging asing ke dalam wilayah negara, larangan membeli produk daging asing dari internet, dan larangan kunjungan ke peternakan asing. Selain itu, warga penduduk baru juga diperingatkan untuk tidak membuang sisa makanan yang mengandung daging, atau produk daging yang telah kadaluarsa ke bagian pembuangan sampah makanan di truk sampah. Hal ini harus dilakukan demi mencegah penularan yang diakibatkan kuman dan bakteri yang tinggal pada daging sisa tersebut ketika sisa makanan dipergunakan kembali sebagai bahan makanan hewan ternak. Sisa makanan yang mengandung daging atau daging yang telah kadaluarsa harus dihancurkan. Bila menemukan produk daging tanpa keterangan sumber yang jelas, warga dapat membuat laporan ke Biro Inspeksi dan Karantina Hewan dan Tanaman (農委會防檢局) atau ke petugas keamanan.
Catatan penting:
Referendum Nasional ke-17 adalah: “Apakah Anda setuju dengan rencana pembukaan kembali pabrik nuklir Fourth Nuclear Power Plant (核四) sebagai sumber penghasil tenaga listrik?”
Referendum Nasional ke-18 adalah: “Apakah Anda setuju dengan rencana pemerintah untuk menetapkan larangan terhadap kegiatan impor produk daging babi yang mengandung unsur raktopamin tipe B, termasuk organ internal serta semua produk lain yang terkait?”
Referendum Nasional ke-19 adalah: “Bila suatu pemilihan umum nasional dilaksanakan dalam paruh kedua dari sebuah tahun setelah pengumuman pengadaan referendum, dan apabila sesuai dengan hukum pemungutan suara sipil, referendum tersebut juga sepantasnya dilaksanakan pada hari yang sama. Apakah Anda setuju dengan hal ini?”
Referendum Nasional ke-20 adalah: “Apakah Anda setuju dengan rencana pemindahan stasiun penerimaan gas alam cair ke kawasan terumbu karang di Kota Taoyuan?”