Dalam rangka mempromosikan kebijakan pemerintah ke Selatan Baru, Kementerian Luar Negeri Taiwan mengumumkan pada 2 Juli bahwa sejak tanggal 1 Agustus 2018, uji coba bebas visa untuk Thailand, Brunei, Filipina dan warga negara Rusia akan diperpanjang hingga tanggal 31 Juli tahun 2020, demi menarik lebih banyak pelancong internasional ke Taiwan dan memperluas pertukaran di antara masyarakat.
Pada tanggal 24 Mei, Kementerian Luar Negeri mengundang pihak keamanan nasional, imigrasi, polisi, satuan investigasi, pariwisata, ekonomi, dan perdagangan untuk mengadakan pertemuan antar-menteri, bersama-sama mempelajari dan menyesuaikan pemberlakuan visa Taiwan untuk negara-negara sasaran "kebijakan selatan baru" "dan Rusia.
Sejak tahun 2016, Taiwan secara berturut-turut telah memberikan kebijakan ramah-visa kepada negara-negara target “Kebijakan Selatan Baru”. Sejak penerapannya, jumlah pelancong dari warga negara selatan yang baru terus bertambah. Pada tahun 2018, jumlah pelancong ke Taiwan telah mencapai rekor baru, mencapai lebih dari 2.600.000, meningkat sebesar 310.000 dibandingkan tahun 2017 dengan 2.200.000 orang dan tingkat pertumbuhannya adalah sebesar 13.61%. Kebijakan ini memang bermanfaat untuk meningkatkan jumlah wisatawan yang datang ke Taiwan.
Di sisi lain, Taiwan dan Rusia memulai kembali penerbangan langsung pada 24 Mei tahun ini (2019) dan memperpanjang uji coba bebas visa ke Rusia. Diharapkan hal ini dapat memainkan efek berganda, menarik lebih banyak wisatawan Rusia untuk berkunjung ke Taiwan, dan memperluas interaksi dan pertukaran antara kedua belah pihak.
_主圖.jpg)
