Parlemen Austria pada tanggal 2 Juli lalu secara resmi melarang seluruh penggunaan herbisida Glyphosate, karena bahan kimia yang terkandung di dalamnya ditengarai dapat menyebabkan kanker. Namun begitu, pihak Uni Eropa masih memberikan ijin penggunaan herbisida ini hingga bulan Desember 2022.
Dilansir dari Agence France Presse (AFP), kebijakan ini diprakarsai oleh Partai Demokratik Sosial Austria (SPÖ) dengan perdebatan selama beberapa minggu. Meskipun ada beberapa pihak yang merasa keberatan, merasa hal itu melanggar hukum UE, namun di akhir hal ini tetap menerima dukungan dari Partai Liberal Austria (FPÖ) dan anggota parlemen lainnya. Larangan ini pun akhirnya lolos dan disetujui pemerintah pada tanggal 2 Juli 2019.
WHO pada tahun 2015 lalu menempatkan jenis herbisida ini sebagai “kemungkinan karsinogen”. Setelah perusahaan Monsanto dari AS yang memiliki hak paten Glyphosate berakhir masanya di tahun 2000 lalu, bahan ini pun mulai digunakan di berbagai merek lain selain herbisida Roundup yang diproduksi oleh Monsanto.
_主圖.jpg)
