img
:::

Gedung Taipei 101 Menyala Sebagai Wujud Simpati dan Mendoakan Perdamaian antara Israel-Hamas

Gedung Taipei 101 menyala di malam hari untuk mengungkapkan wujud simpati atas para korban dan mendoakan perdamaian.  (Sumber foto : Departemen Luar Negeri)
Gedung Taipei 101 menyala di malam hari untuk mengungkapkan wujud simpati atas para korban dan mendoakan perdamaian. (Sumber foto : Departemen Luar Negeri)

Baru-baru ini, Israel diserang oleh organisasi gerakan Islamis Palestina, Hamas. Bentrokan berkepanjangan terjadi di antara kedua belah pihak, menyebabkan banyak korban jiwa. Sebagai ungkapan duka atas korban dan doa untuk perdamaian dunia, Taiwan menyalakan lampu di Gedung Taipei 101 sebagai bentuk dukungan.

Kementerian Luar Negeri Taiwan menyebutkan bahwa Hamas, kelompok Islamis Palestina yang telah mengendalikan Jalur Gaza sejak 2007, tiba-tiba menyerang wilayah Israel pada Juli tahun ini, memicu bentrokan intensif dengan penduduk setempat. Sebagai respons, Israel pun mendeklarasikan perang, dan pertempuran sengit antara kedua belah pihak terus berlangsung.

Taipei 101 mengungkapkan kesedihannya atas jatuhnya korban jiwa dan berdoa bagi perdamaian.

(Sumber foto : Departemen Luar Negeri)

Sebagai respons terhadap peristiwa tragis yang telah menggemparkan komunitas internasional baru-baru ini, lampu akan dinyalakan di Taipei 101 untuk mengungkapkan kesedihan atas korban yang meninggal dan untuk berdoa bersama bagi korban jiwa. Acara tersebut juga bertujuan untuk menyampaikan doa dan harapan akan kedamaian. Kantor perwakilan Israel di Taiwan mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Taiwan dan mengungkapkan bahwa staf kantor telah melipat seribu origami burung sebagai doa untuk perdamaian di tanah air mereka, dengan harapan korban jiwa telah berpulang dapat beristirahat dengan tenang.

Artikel lainnya : "Time For Taiwan" Menghadirkan Karakteristik Taiwan yang Aman, Nyaman dan Menyenangkan

Respon Pertama

Berita Populer

回到頁首icon
Loading