img
:::

Gelapnya Varian Virus Corona Naungi Nusantara! Kasus Terinfeksi COVID-19 di Indonesia Melonjak Drastis, Varian Virus Delta Merajalela di Jawa Tengah

Kasus Terinfeksi COVID-19 di Indonesia Melonjak Drastis, Varian Virus Delta Merajalela di Jawa Tengah. Sumber: foto diambil dari European Pressphoto Agency.
Kasus Terinfeksi COVID-19 di Indonesia Melonjak Drastis, Varian Virus Delta Merajalela di Jawa Tengah. Sumber: foto diambil dari European Pressphoto Agency.
Berita Global untuk Penduduk Baru】Penerjemah / Anunciata Trixie Peni

Situasi pandemi di Indonesia semakin lama semakin parah. Di Jawa Tengah, daerah yang sekarang telah tercatat sebagai zona merah, persentase penambahan naik 20% akibat varian virus Delta. Karena ini, pemerintah kabupaten pun mewajibkan masyarakat untuk tinggal di rumah selama 5 hari ke depan. Selain sebagai protokol kesehatan, tindakan ini juga diharapkan dapat memutuskan rantai penularan. Selain itu, persentase penambahan kasus di Jakarta yang naik 50% telah menimbulkan kekhawatiran akan persediaan suplai medis yang dimiliki pemerintah.

Berita lainnya: Standar Kewaspadaan Nasional Tingkat Tiga Diperpanjang Hingga 28 Juni, CDC Umumkan 12 Hal Penting yang Harus Diperhatikan Masyarakat

Virus Delta merupakan juga merupakan salah satu alasan yang menyebabkan situasi pandemi di India bertambah parah. Sumber: foto diambil dari European Pressphoto Agency.

Virus Delta merupakan juga merupakan salah satu alasan yang menyebabkan situasi pandemi di India bertambah parah. Sumber: foto diambil dari European Pressphoto Agency.

Menurut laporan dari Kompas, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, menyatakan bahwa 62 (sekitar 86.11%) dari antara penambahan 72 kasus di Kudus, yang telah resmi terklasifikasi sebagai zona merah beberapa hari yang lalu merupakan kasus penularan virus varian Delta yang pertama kali ditemukan di India (virus B.1.617.2). Varian ini juga merupakan awal dari meledaknya gelombang kedua COVID-19 di India. Melihat kecepatan tersebarnya virus ini di Jawa Tengah, masyarakat pun senantiasa dihimbau dan diingatkan untuk mematuhi protokol kesehatan dan tidak melepas masker.

Berita lainnya: Masa Standar Kewaspadaan Nasional Diperpanjang! Ini Kebijakan Kementerian Ekonomi Terhadap Supermarket dan Pusat Perbelanjaan

 Pemerintah Kabupaten Kudus meminta masyarakat agar tidak keluar rumah. Sumber: foto diambil dari European Pressphoto Agency

Pemerintah Kabupaten Kudus meminta masyarakat agar tidak keluar rumah. Sumber: foto diambil dari European Pressphoto Agency

Menurut laporan dari CNN Indonesia, Pemerintah Kabupaten Kudus meminta masyarakat untuk diam di rumah selama 5 hari mulai 14 Juni. Masyarakat dihimbau agar sebisa mungkin tidak keluar rumah. Hal ini diharapkan dapat menurunkan resiko penularan. Meskipun belum ada perintah resmi bagi pasar tradisional, supermarket, dan pabrik untuk berhenti beroperasi, namun tempat-tempat ini juga diwajibkan untuk melaksanakan upaya pengawasan dan pengontrolan, serta membantu masyarakat tetap menjaga jarak sosial.

Berita Populer

回到頁首icon
Loading