img
:::

Flu Babi Afrika di Korea Selatan, Mulai hari ini membawa Daging dari Korea Selatan akan didenda!

Flu Babi Afrika di Korea Selatan, Mulai hari ini membawa Daging dari Korea Selatan akan didenda!

Kementerian Pertanian Korea Selatan mengkonfirmasi pada tanggal 17 bahwa ada kasus Flu babi Afrika. Sebagai tanggapan, Pusat Respons Bencana Flu babi Afrika ditaiwan mengumumkan bahwa mulai pukul 1 siang ini, masuknya produk daging babi yang dibawa secara ilegal oleh penumpang dari Korea Selatan akan disita dan didenda.


Kantor Berita hanlian melaporkan bahwa Kim Hyun-soo, Menteri Pertanian, Kehutanan, Peternakan dan Makanan Korea Selatan, mengatakan bahwa pada pukul 6 sore pada tanggal 16, peternak babi di Kota Paju 京畿道坡州市 (yang terletak di bagian utara Korea Selatan dekat Korea Utara) melaporkan ada 5 induk babi mati.

Korea Selatan adalah negara kesembilan di kawasan Asia yang mengalami flu babi Afrika setelah Cina, Mongolia, Vietnam, Kamboja, Korea Utara, Laos, Myanmar dan Filipina.

 

Pusat Pengintaian menyatakan bahwa ketika epidemi flu babi Afrika terjadi di Korea Utara pada 30 Mei tahun ini, taiwan menempatkan Korea Utara dan Korea Selatan di daerah berisiko tinggi pada 31 Mei, dan memeriksa bagasi penumpang dengan mesin sinar-X. Dalam kasus Asia Timur, saat ini hanya jepang yang belum terkena kasus flu babi afrika.

 

Menanggapi terjadinya flu babi Afrika di Korea Selatan, sejak pukul 1 siang hari ini, penumpang yang membawa produk daging babi dari Korea Selatan secara ilegal akan ditangkap. Pelanggaran pertama akan didenda sebesar 200.000 NTD, dan yang kedua akan didenda sebesar 1 juta NTD; orang luar yang didenda dan gagal membayar lunas denda, akan dipindahkan ke Departemen Imigrasi untuk dideportasi.

 

Pusat Pengintaian secara khusus mengingatkan para penumpang dari Taiwan dan Korea Selatan untuk tidak melanggar peraturan untuk membawa produk daging babi.

Pelanggar akan dihukum berat, dan di harapkan untuk tidak melanggar.

17 september ditemukan 5 induk babi mati. (foto dari: phys.org)

Berita Populer

Berita Terbaru 最新消息icon
回到頁首icon
Loading