img
:::

Pajak Nasional: Tanya Jawab Tentang Pajak Bisnis

Formulir aplikasi terkait pendaftaran pajak dapat diunduh dari situs web Biro Pajak Nasional Wilayah Utara Kementerian Keuangan atau diperoleh dari otoritas pajak di lokasi bisnis. (Gambar / Sumber: Biro Pajak Nasional Wilayah Utara, Kementerian Keuangan)
Formulir aplikasi terkait pendaftaran pajak dapat diunduh dari situs web Biro Pajak Nasional Wilayah Utara Kementerian Keuangan atau diperoleh dari otoritas pajak di lokasi bisnis. (Gambar / Sumber: Biro Pajak Nasional Wilayah Utara, Kementerian Keuangan)

Q: Kapan penduduk baru harus mengajukan registrasi pajak untuk membuka warung makan, dokumen apa saja yang diperlukan, dan bagaimana pajak bisnis dikenakan?
A:
I. Pengusaha harus mengajukan pendaftaran pajak ke otoritas terkait sebelum memulai operasional.

II. Dokumen yang diperlukan meliputi:

• (i) Formulir pengajuan pendaftaran pendirian (atau perubahan) bisnis.
• (ii) Salinan ID dua sisi dari orang yang bertanggung jawab; jika warga negara asing yang belum memiliki ID, memerlukan izin tinggal, paspor, atau dokumen identitas lain.
• (iii) Stempel pribadi orang yang bertanggung jawab.
• (iv) Stempel toko.
• (v) Tagihan pajak properti terbaru dan perjanjian sewa rumah (jika digunakan secara gratis, diperlukan persetujuan dari pemilik properti).

III. Formulir terkait dapat diunduh dari situs web Kantor Pajak Nasional Taiwan Utara https://www.ntbna.gov.tw (Beranda > Topik Khusus > Zona Pajak > Pajak Bisnis > Zona Registrasi Pajak) atau diambil dari kantor pajak di lokasi bisnis.

IV. Cara pengenaan pajak bisnis:

• (i) Penjualan barang (misalnya, warung makan, toko pakaian) dengan omzet bulanan mencapai 80,000 NTD atau layanan penjualan (misalnya, salon kuku) mencapai 40,000 NTD, maka harus dikenakan pajak bisnis.
• (ii) Untuk omzet bulanan di bawah 200,000 NTD, Kantor Pajak Nasional dapat mengenakan pajak sebesar 1% dari omzet. Namun, jika rata-rata penjualan bulanan mencapai 200,000 NTD, maka wajib menggunakan Faktur Seragam. Toko yang menggunakan Faktur Seragam harus menghitung pajak yang harus dibayar dengan mengurangi pajak masukan dari pajak keluaran sebesar 5% dari penjualan, dan membayar pajak bisnis setiap dua bulan ke Kantor Pajak Nasional.

Berita Populer

回到頁首icon
Loading