Gotong Royong Cegah Penularan! Kota Taipei dan Taipei Baru Naikkan Status ke Siaga Tingkat Tiga

CDC mengumumkan bahwa sampai tanggal 28 Mei 2021, Kota Taipei dan Taipei Baru telah memasuki status siaga tingkat tiga dalam pencegahan penularan COVID-19. Menurut Ketua CDC, Chen Shizhong, usaha pencegahan ini dilaksanakan dalam pengambilan berbagai tindakan, termasuk penutupan semua tempat atau arena hiburan, peringatan keras bagi semua orang untuk memakai masker ketika bepergian, dan pelarangan atas diadakannya kegiatan sosial. Jumlah orang dalam ruangan tidak boleh melewati 5 orang, sedangkan di luar ruang tertutup tidak boleh lebih dari 10 orang. Melanggar ketentuan ini akan berujung pada denda sebesar 60.000 sampai 30.000 NTD.

● Langkah-langkah yang diambil dalam usaha pelaksanaan Status Siaga Tingkat Tiga Pencegahan Penularan Virus termasuk:

1. Kewajiban memakai masker saat bepergian.

2. Usahakan tidak bepergian, berpartisipasi dalam kegiatan luar rumah, atau berkumpul dengan banyak orang. 

3. Larangan atas kegiatan yang akan melibatkan terkumpulnya lebih dari 5 orang dalam ruang yang sama atau lebih dari 10 orang di luar ruang tertutup, termasuk acara keluarga dan kegiatan sosial lainnya. (Pengecualian hanya berlaku pada anggota keluarga yang tinggal serumah.)

4. Manajemen kesehatan independen. (Segera cari bantuan medis begitu merasa mulai mengalami gejala terinfeksi.)

5. Semua kegiatan bisnis atau yang berelasi dengan publik harus mengawasi keluar-masuknya orang-orang, pastikan bahwa semua orang memakai masker dan menjaga jarak sosial antar satu sama lain.

6. Mereka yang berada di tempat kerja atau kantor juga harus melaksanakan langkah-langkah pencegahan penularan. Harus diadakan pengawasan terhadap alur keluar-masuk orang-orang dan pemantauan akan kebersihan tempat kerja. Langkah-langkah pencegahan lain termasuk menetapkan metode kerja jarak jauh atau jam kerja yang lebih fleksibel.

7. Semua restoran atau tempat makan harus melaksanakan pendataan pengunjung, memastikan jarak sosial tetap terjaga, atau penambahan papan plastik pemisah di tempat duduk pengunjung restoran tersebut. Bila hal-hal ini tidak bisa diimplementasikan, maka restoran yang terkait hanya boleh menyediakan pelayanan take-out.

8. Upacara pernikahan dan pemakaman harus mendata kontak dan informasi tamu, memastikan terjadinya jarak sosial antar peserta, dan mengambil tindakan desinfeksi.

9. Semua tempat umum dan transportasi umum harus mengambil tindakan desinfeksi.

《Berita Global untuk Penduduk Baru》mengingatkan masyarakat untuk memakai masker ketika bepergian dan membatasi jumlah orang baik di dalam maupun luar ruangan (maksimal 5 orang dalam ruangan tertutup dan 10 orang di luar ruangan). Semua tempat bisnis dan area publik yang tidak terkait layanan resmi yang penting, medis, atau pemerintahan harus ditutup. Semua orang yang sedang bekerja atau berada di tempat umum harus tetap memakai masker dan menjaga jarak sosial. Operasi kantor dilaksanakan dengan syarat mematuh langkah-langkah pencegahan. Semua restoran atau tempat makan yang tidak dapat mengimplementasikan langkah-langkah pencegahan dibatasi hanya dapat menyediakan layanan take-out.

Berita lainnya: 6 Kota di Taiwan Utara Hentikan Operasi 8 Bisnis Besar: Tutup Klub Malam, Bar, dan Tempat Hiburan Lainnya.

Berita lainnya: Tingkatkan Kewaspadaan Menghadapi Pandemi, Inilah 6 Langkah Pencegahan yang Dilaksanakan Kementerian Transportasi