Melihat bahwa warga penduduk baru tak dapat pulang ke kampung halamannya akibat pandemi yang telah merajalela ke seluruh penjuru dunia, Pusat Keluarga dan Pendidikan Tainan pun mendirikan Layanan Operator bagi Pendidikan dan Perawatan Keluarga Penduduk Baru (新住民家庭教育關懷專線). Ini adalah pertama kalinya layanan tersebut didirikan di keseluruhan negara Taiwan. Fan Zheng Rui Ling (范鄭瑞綾), Tong Shi-rong (童氏容), dan Pan Yu-shan (潘羽姍), adalah tiga penerjemah yang juga memiliki kualifikasi untuk menjadi pendidik bahasa ibu penduduk baru, adalah tiga warga penduduk baru yang dipekerjakan untuk menjalankan layanan operator tersebut. Lewat komunikasi menggunakan bahasa ibu dengan para warga penduduk baru yang menelpon operator, kedua pihak pun membantu satu sama lain untuk melepaskan rasa penat akan tekanan dalam kehidupan dan kerinduan terhadap kampung halaman yang ditinggalkannya.
Berita lainnya: Sebanyak 14 Orang dari Pusat Pembelajaran Penduduk Baru Kinmen Mendapatkan Beasiswa dari Departemen Imigrasi
Pusat Pendidikan dan Keluarga Tainan menyediakan layanan operator tanya-jawab.
Sumber: Pusat Pendidikan dan Keluarga Tainan
Pusat Keluarga dan Pendidikan Tainan telah sejak lama menyediakan layanan operator seperti ini, termasuk selama masa pandemi. Sekarang, terdapat tambahan Layanan Bahasa Penduduk Baru, yang tidak hanya ditujukan untuk memberikan dukungan emosional, namun juga untuk menawarkan sumber daya pemerintah dan Pusat Keluarga dan Pendidikan Tainan untuk ketenangan hati para penduduk baru. Terdapat banyak dari antara kaum ibu penduduk baru -- yang sebelumnya telah berencana akan mengajak anak-anaknya pulang kampung saat musim panas -- yang telah dipenuhi dengan rasa kecewa akan kegagalan terlaksanannya rencana liburan musim panas akibat pandemi. Dengan layanan ini, para warga penduduk baru dapat saling mendukung dan menyemangati satu sama lain.
Berita lainnya: 5 Momen Kritis Setelah Suntik Vaksinasi AZ dan Moderna, Segera Cari Pertolongan Medis Bila Muncul 2 Gejala Berikut!
Para penduduk baru menggunakan bahasa ibu masing-masing untuk membantu teman sebangsanya melepas kerinduan terhadap kampung halaman.
Sumber: Pusat Pendidikan dan Keluarga Tainan
Menurut Direktur Pusat Keluarga dan Pendidikan Tainan, Zhang Bing-ying (張冰嫈), ibu-ibu penduduk baru memang telah bekerja jauh lebih keras dari biasanya selama masa pandemi. Selain harus merawat anak yang tidak dapat pergi ke sekolah selama 3 bulan terakhir, banyak warga penduduk baru yang masih harus bekerja paruh waktu atau menjalani studinya. Situasi inilah yang mendorong pendirian layanan operator perawatan khusus ini. Selain dapat menjaga dan membantu penduduk baru melepaskan penat dan meringankan beban hati, warga penduduk baru juga dapat menelpon operator untuk mendapatkan tips-tips terkait pendidikan anak. Di masa depan, akan tersedia lebih banyak layanan bahasa Asia Tenggara, yang tentunya akan memperluas skala layanan ini untuk mencangkup lebih banyak warga penduduk baru.