Siaga Nasional Tingkat Dua Berlaku Mulai 27 Juli: Batas Peserta Berubah Jadi 50 Orang dalam Ruang Tertutup, 100 dalam Ruang Terbuka

Dua bulan setelah Taiwan memasuki masa siaga nasional tingkat tiga pada tanggal 19 Mei, situasi pandemi dalam negeri akhirnya perlahan membaik. Pada tanggal 23 Juli 2021, Ketua Yuan Eksekutif, Su Zhenchang (行政院長蘇貞昌), mengadakan rapat perluasan pemberlakuan protokol kesehatan. Sesuai dengan rencana CECC (中央流行指揮中心), diumumkan bahwa mulai tanggal 27 Juli sampai 9 Agustus, standar siaga nasional di Taiwan akan diturunkan ke tingkat dua. Perubahan terhadap peraturan yang berlaku selama siaga nasional tingkat dua antara lain mencangkup perubahan pembatasan jumlah peserta kegiatan dalam ruang tertutup (50 orang) dan ruang terbuka (100 orang) serta izin bagi warga untuk kembali makan di restoran yang memenuhi ketentuan protokol kesehatan tertentu. Tentunya, perubahan-perubahan yang diberlakukan juga harus disesuaikan dengan keputusan dan hasil komunikasi dari pihak-pihak yang terkait dalam lingkup daerah tersebut.

Berita lainnya: Siaga Nasional Tingkat Tiga Diperpanjang Hingga 26 Juli, Pemerintah Beri Izin Bersyarat Bagi Warga untuk Makan dalam Restoran

CECC mengumumkan bahwa Taman Kanak-Kanak dan kursus bimbingan belajar dapat kembali beroperasi. Sumber: CECC

Menurut Chen Shizhong (陳時中), Ketua CECC, mulai tanggal 27 Juli, selain pemberian izin tempat penitipan anak, taman kanak-kanak, dan kursus bimbingan belajar untuk kembali beroperasi; pemerintah juga kembali mengizinkan warga untuk mengadakan pesta pernikahan dan pemakaman yang terbuka untuk umum. Batas jumlah maksimal peserta yang berpartisipasi dalam kegiatan dalam ruang tertutup naik menjadi 50 orang, sedangkan kegiatan di ruang terbuka dapat diikuti oleh 100 orang. Bila melebihi batas jumlah tersebut, maka pihak penanggung jawab wajib menetapkan protokol kesehatan yang semestinya. MRT dan HSR tetap beroperasi, namun harus tetap melengkapi sarana transportasi dengan pembatas tempat duduk serta menetapkan batas maksimal pada jumlah pengguna kendaraan, yaitu sebanyak 70% kapasitas kendaraan. Batas peserta wisata kelompok ditetapkan pada jumlah 50 orang atau kurang. Kendaraan wisata juga harus dilengkapi dengan pembatas tempat duduk. Taman hutan nasional, hutan wisata, serta tempat perkemahan masih belum boleh dibuka bagi umum. Namun, jumlah pengunjung taman dinaikkan menjadi 80%. Di saat yang bersamaan, dermaga kategori satu, tempat rekreasi maritim dapat kembali menerima pengunjung, dan warga kembali diizinkan untuk menaiki kapal perikanan dan berlayar ke laut lepas. Kolam renang umum masih belum dibuka untuk umum.

Berita lainnya: Situasi Pandemi Membaik, Ini Kelonggaran yang Diberlakukan di Berbagai Wilayah Terhadap Peraturan Masa Pandemi

Siaga Nasional Tingkat Dua resmi ditetapkan mulai tanggal 27 Juli. Sumber: Yuan Eksekutif

CECC juga mengungkapkan bahwa perubahan pada peraturan dan ketentuan protokol kesehatan yang berlaku akan ditetapkan secara perlahan dan konsekutif demi melindungi kesehatan masyarakat seluruh negeri. CECC berterima kasih kepada pemerintah daerah dan masyarakat atas kerja sama mereka dalam menegakkan peraturan dan kebijakan protokol kesehatan, dan berharap bahwa meski telah diberlakukan kelonggaran terhadap ketentuan yang ada, masyarakat akan tetap menghormati dan mematuhi protokol kesehatan. Bagaimanapun juga, adanya kelonggaran tersebut bukanlah hasil yang mudah untuk dicapai oleh negara.