【Berita Global untuk Penduduk Baru】Menurut 4 Way Voice, selain negara-negara di Eropa dan Amerika yang merayakan Natal selama sebulan penuh, ada negara yang merayakan Natal selama 4 bulan, yaitu Filipina.
Natal bagi penduduk Filipina sama seperti Tahun Baru Imlek bagi penduduk Taiwan, yaitu perayaan yang sangat penting bagi mereka. Di Filipina, Natal dirayakan dari bulan September hingga Januari mendatang, dan kebanyakan orang akan meletakkan pohon Natal sebagai hiasan di ruang tamu sampai festival resmi berakhir.
Baca juga:Warga Singapura Rindu Rasa Kampung Halaman, Kuliner Nanyang Hadir di Taipei
Filipina adalah negara Katolik terbesar ketiga di dunia. (Foto / Diperoleh dari ANN)
Filipina adalah negara Katolik terbesar ketiga di dunia. Sekitar 80% orang Filipina percaya pada Katolik, dan menempati peringkat ke dua selain Timor Timur sebagai satu-satunya negara beragama Katolik di Asia. Oleh karena itu, Katolik memiliki pengaruh yang kuat pada budaya dan politik Filipina, dan juga telah mengembangkan kebiasaan budaya yang unik.
Menurut statistik dari “The Philippine Star”, pada pukul 10 pagi pada tanggal 1 September, hampir semua netizen mencari Natal.
Selain itu, terdapat lebih dari 150.000 kicauan yang relevan dengan Natal, dan 920.000 kicauan yang menyebutkan kata kunci “Natal”. Mereka telah berbicara tentang bagaimana merayakan Natal sejak September, yang menunjukkan bahwa mereka sangat mementingkan festival ini.
Baca juga:Penduduk Baru Malaysia, Yan Yongzhen Mempromosikan Budaya Kampung Halaman
Perusahaan di Filipina memberikan Bonus Natal kepada majikan. (Foto / Diperoleh dari Pixabay)
Sebelum Malam Natal, perusahaan di Filipina tidak hanya akan mengadakan pesta Natal dan menghias pohon Natal di kantor mereka, tetapi juga memberikan "bonus Natal", yang mirip dengan bonus akhir tahun di Taiwan, biasanya dengan bonus satu bulan. .