Selama masa pandemi, untuk memberikan langkah-langkah yang sederhana dan nyaman serta menjaga kualitas layanan, Departemen Imigrasi mengumumkan bahwa mereka mulai sekarang akan sepenuhnya menerapkan "mahasiswa asing dengan gelar (tidak termasuk mahasiswa non-gelar: The Overseas Youth Vocational Training School (海外青年技術訓練班), pusat bahasa(語言中心), dll.)" untuk melakukan aplikasi online izin tinggal. Target layanan termasuk murid asing, murid Tionghoa perantauan, pelajar dari Tiongkok, Hong Kong dan Makau, serta pelajar yang berkewarganegaraan tanpa kartu keluarga. Stasiun Layanan Imigrasi Kabupaten Yilan mempromosikannya ke universitas dan perguruan tinggi melalui situs web dan halaman penggemar FB, sehingga siswa dapat menikmati layanan yang nyaman.
Baca juga: Imigran yang Tidak Memiliki ARC Dapat Membuat Perjanjian Vaksinasi Dengan Nomor Kartu UI
Departemen Imigrasi menerapkan aplikasi online untuk izin tinggal bagi mahasiswa asing. Sumber: Diambil dari Situs web Departemen Imigrasi
Sejak peluncuran "Sistem Aplikasi Daring untuk Murid Asing, Tionghua Perantauan, pelajar dari Tiongkok, Hong Kong dan Makau, pelajar yang berkewarganegaraan tanpa kartu keluarga" Departemen Imigrasi, Stasiun Layanan Kabupaten Yilan telah bekerja sama dengan promosi pemerintah pusat dan telah mengorganisir publisitas seminar di perguruan tinggi dan universitas dalam yurisdiksinya. Selama masa pandemi, pelajar asing yang pertama kali memasuki Taiwan dapat terlebih dahulu mengajukan izin tinggal orang asing melalui sistem aplikasi online, dan memperoleh izin di stasiun layanan setempat setelah masa karantina 14 hari berlalu. Departemen Imigrasi juga secara khusus membuat infografik versi Cina dan Inggris serta video instruksional online untuk memungkinkan pelajar asing memahami proses aplikasi online izin tinggal.
Stasiun Yilan dari Departemen Imigrasi secara teratur mengunjungi kampus untuk mempromosikannya kepada mahasiswa asing. Sumber: Diambil dari Stasiun Layanan Kabupaten Yilan
Direktur Stasiun Layanan Kabupaten Yilan (宜蘭縣服務站主任) Jian Yuping (簡玉屏) mengatakan bahwa untuk memberikan layanan yang nyaman bagi pelajar asing, mereka yang datang ke Taiwan dari Tiongkok, Hong Kong, Makau, pelajar asing, pekerja migran asing, dll dapat menggunakan berbagai aplikasi online sistem Departemen Imigrasi untuk menghemat waktu pemrosesan di tempat. Dan pada saat yang sama juga mengurangi risiko perpindahan dan infeksi kelompok.