Pusat Komando Menyetujui "Mahasiswa Asing Masuk ke Taiwan" dengan Syarat Karantina 14+7 Hari Sebelum Memasuki Kampus

【Berita Global untuk Penduduk Baru】Penerjemah/ Jessica Prasetio

Pusat Komando Epidemi Pusat (CECC) akhir-akhir ini mengumumkan bahwa siswa asing dapat masuk sekolah secara khusus. Tiga jenis siswa asing akan dibuka terlebih dahulu, antara lain: 1. Mahasiswa S1, 2. Siswa yang mendapat beasiswa Taiwan dari Kementerian Luar Negeri, beasiswa bahasa Mandarin dari Departemen Pendidikan, dan 3. Pemerintah bilateral yang saling menguntungkan serta mahasiswa yang masuk sekolah secara khusus. Kementerian Pendidikan telah mengirim surat ke universitas dan perguruan tinggi mengumumkan bahwa sistem akan dibuka pada 24 Agustus untuk memungkinkan pengajuan permohonan masuknya siswa asing. Kementerian Pendidikan juga mendesak sekolah dan siswa untuk berkomunikasi satu sama lain, memprioritaskan masuk ke pusat karantina, dan lakukan siswa masuk ke Taiwan secara terpisah dalam waktu dua atau tiga bulan untuk memfasilitasi pengaturan transportasi dan inspeksi.

Baca juga： Sebanyak 14 Orang dari Pusat Pembelajaran Penduduk Baru Kinmen Mendapatkan Beasiswa dari Departemen Imigrasi

Prinsip penting bagi mahasiswa asing yang masuk ke Taiwan. Sumber: Diambil dari Pusat Komando

• Prinsip penting bagi mahasiswa asing yang masuk ke Taiwan.

1. Sebelum masuk:

• Mahasiswa baru dan siswa yang tidak memiliki visa / ARC / izin masuk yang masih berlaku dari Taiwan akan disiapkan oleh sekolah dan diteruskan ke Bureau of Consular Affairs, Ministry of Foreign Affairs (外交部領事事務局) dan National Immigration Agency (內政部移民署) untuk menerima siswa mengajukan permohonan visa atau izin masuk dan keluar.
• Setelah siswa memperoleh visa, memesan tiket penerbangan dan tempat karantina, menginformasikan sekolah untuk mendapatkan surat persetujuan melalui aplikasi online, dan menyerahkan laporan tes negatif COVID-19 dalam waktu 3 hari sebelum naik ke penerbangan.

2. Setelah masuk:

Sesuai regulasi, pemeriksaan PCR saliva deep throat akan dilakukan saat masuk, karantina akan dilakukan selama 14 hari di lokasi karantina, pengujian PCR akan dilakukan sebelum masa karantina berakhir (12 hingga 14 hari karantina), selain itu, "Quick Home Screening" (家用快篩) harus dilakukan pada hari ke 10 sampai dengan 12, inspeksi dilakukan sekali.

3. Setelah karantina selesai:

Harus melakukan tambahan 7 hari isolasi mandiri, baru dapat kembali masuk sekolah.

Baca juga： 5 Momen Kritis Setelah Suntik Vaksinasi AZ dan Moderna, Segera Cari Pertolongan Medis Bila Muncul 2 Gejala Berikut!

Setelah mahasiswa asing tiba di Taiwan, mereka dapat memasuki kampus setelah karantina 14+7. Sumber: Diambil dari《聯合報》

Selain itu, Kementerian Pendidikan menunjukkan bahwa semua siswa asing yang memasuki Taiwan harus turun dari Bandara Taoyuan. Jika sekolah memiliki banyak orang yang datang ke Taiwan pada hari yang sama atau pada penerbangan yang sama, dapat memberi tahu Kementerian Pendidikan, Kementerian Pendidikan akan mengirimkan tenaga orang untuk mengatur penjemputan dan check-in di stasiun karantina.