Ahli fisiologi olahraga menyebutkan olahraga yang dilakukan secara teratur dapat membantu meningkatkan memori seseorang. Manfaatnya tidak terkecuali, termasuk peningkatan fungsi kognitif ingatan pada lanjut usia (lansia).
Dr. Jajat Darajat Kusumah Negara, S.Pd M.Kes, AIFO. tidak menyarankan lansia untuk melakukan olahraga berintensitas tinggi. Olahraga berintensitas rendah seperti aerobik lebih disarankan untuk lansia dan melakukannya dengan frekuensi yang optimum.
Penelitian sebelumnya juga mengungkapkan olahraga permainan yang membutuhkan kerja otak untuk berpikir dapat membantu meningkatkan memori pada seseorang hingga usia lanjut. Olahraga yang membutuhkan berpikir, seperti bulu tangkis, sepak bola, futsal, basket, tenis, dan lainnya membutuhkan kerja otak yang berkolerasi dengan otot-otot fisik.
Penelitian Jajat terkait futsal bagi remaja juga terbukti dapat meningkatkan fungsi kognitif seperti atensi dan memori pada anak. Selain meningkatkan kebugaran tubuh, futsal yang dilakukan secara teratur dan tidak berlebihan dapat mengendalikan ketahanan stres pada remaja.
Sumber: Tempo