img
:::

Akun Resmi Line@移點通 Berhasil Tingkatkan Persentase Pekerja Migran yang Divaksinasi

Persentase pekerja migran yang telah divaksinasi di Taiwan telah mencapai 90%. Sumber: Kementerian Ketenagakerjaan
Persentase pekerja migran yang telah divaksinasi di Taiwan telah mencapai 90%. Sumber: Kementerian Ketenagakerjaan

Pada bulan Mei 2021 yang lalu, Kementerian Ketenagakerjaan membuat akun LINE resmi Line@移點通 yang berfungsi menyebarkan informasi terkait pencegahan penularan pandemi bagi pekerja migran. Sekarang, akun multilingual ini telah ditambahkan dalam kontak lebih dari 120.000 pekerja migran, dan telah meningkatkan tingkat vaksinasi di antara pekerja migran menjadi sekitar 90 %. Bahkan, akun ini juga efektif digunakan untuk menyebarkan informasi tentang virus demam babi Afrika.

Baca juga: Pendaftaran Sertifikat Digital Covid 19 Telah Dibuka Mulai Hari Ini, Cukup Ikuti 3 Langkah Mudah

Akun Resmi Line@移點通 Berhasil Tingkatkan Persentase Pekerja Migran yang Divaksinasi. Sumber: Kementerian Ketenagakerjaan

Akun Resmi Line@移點通 Berhasil Tingkatkan Persentase Pekerja Migran yang Divaksinasi. Sumber: Kementerian Ketenagakerjaan

Pada tahun yang lalu, penyebaran informasi merupakan kunci penting dari mencegah terjadinya penularan di lingkaran masyarakat. Dengan pertimbangan bahwa tidak semua pekerja migran dapat membaca dan mengerti tulisan bahasa Mandarin dan Inggris, dan bahwa sebagian besar dari pekerja migran yang berada di Taiwan menggunakan Line untuk berkomunikasi, Kementerian Ketenagakerjaan pun meluncurkan akun resmi multilingual yang menyediakan berbagai informasi terkait pandemi dalam bahasa Thailand, Vietnam, dan Indonesia.

Baca juga: Biro Perlindungan Lingkungan Umumkan Larangan Penggunaan Gelas Styrofoam Mulai Tanggal 1 Juli 2022

Akun Resmi Line@移點通 Berhasil Tingkatkan Persentase Pekerja Migran yang Divaksinasi. Sumber: Kementerian Ketenagakerjaan

Akun Resmi Line@移點通 Berhasil Tingkatkan Persentase Pekerja Migran yang Divaksinasi. Sumber: Kementerian Ketenagakerjaan

Terkait dengan hal ini, perwakilan dari Kementerian Ketenagakerjaan menjelaskan, “Para pekerja migran sangat suka berkomunikasi dengan teman-teman mereka. Semua pekerja migran, legal maupun ilegal, dapat menambahkan akun ini ke kontak mereka. Jadi, satu orang memberitahu sepuluh orang, sepuluh orang memberitahu seratus orang – penyebarluasan informasi dapat dilakukan dengan cepat dan dengan jangkauan yang lebih jauh. Dalam beberapa bulan, jumlah pekerja migran yang menambahkan akun ini ke kontak mereka telah mencapai angka 120 ribu, dan angka ini terus bertambah setiap harinya. Dengan ini, persentase vaksinasi pun meningkat.”

Dapat jelas dilihat bahwa akun Line tersebut memang telah berkontribusi dalam meningkatkan persentase vaksinasi pekerja migran, sebuah prestasi yang luar biasa.

Respon Pertama

Berita Populer

回到頁首icon
Loading