img
:::

Kementerian Dalam Negeri Adakan Workshop untuk Tingkatkan Kualitas Layanan Penerjemah

Direktur Agensi Imigrasi Nasional, Zhong Jing-kun (keempat dari kiri), anggota komisi Yuan Eksekutif, Luo Bing-cheng (tengah), dan Wakil Ketua Divisi Operasional Kementerian Dalam Negeri, Qiu Chang-yue (keempat dari kanan) berfoto bersama. Sumber: Berita Global untuk Penduduk Baru
Direktur Agensi Imigrasi Nasional, Zhong Jing-kun (keempat dari kiri), anggota komisi Yuan Eksekutif, Luo Bing-cheng (tengah), dan Wakil Ketua Divisi Operasional Kementerian Dalam Negeri, Qiu Chang-yue (keempat dari kanan) berfoto bersama. Sumber: Berita Global untuk Penduduk Baru

Berita Global untuk Penduduk Baru】Pada tanggal 8 Desember, Kementerian Dalam Negeri menyelenggarakan Workshop Kebijakan Terkait Penerjemah 2021. Dalam kegiatan tersebut, anggota komisi Luo Bing-cheng dan Ketua Divisi Operasional Kementerian Dalam Negeri, Qiu Chang-yue (邱昌嶽) hadir untuk memberi kata sambutan. Menurut Luo Bing-cheng, bahasa adalah bagian penting dari kebudayaan. Sebagai sebuah negara multibudaya, jumlah warga negara asing yang menetap di Taiwan semakin lama semakin banyak. Ini juga menjadi alasan di balik upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas layanan terjemahan yang ada di Taiwan. Beberapa contohnya adalah penyediaan penerjemah online di Rumah Sakit Taiwan Nasional. Agensi Imigrasi Nasional juga telah berusaha untuk mengoptimalkan database penerjemah untuk memberikan layanan yang lebih berkualitas. Menurut Luo Bing-cheng, workshop yang diadakan pada hari itu mengundang pakar dari berbagai macam pengalaman mereka yang terkait dengan isu tersebut.

Baca juga: Departemen Imigrasi Selenggarakan "Tour Wisata Budaya Hakka" Ajak Penduduk Baru Ikut Kursus Informasi Gratis

Qiu Chang-yue naik ke panggung untuk memberikan kata sambutan. Sumber: Berita Global untuk Penduduk Baru

Qiu Chang-yue naik ke panggung untuk memberikan kata sambutan. Sumber: Berita Global untuk Penduduk Baru

Penduduk baru asal Filipina, Cai Li-qing, yang sedang diwawancara. Sumber: Berita Global untuk Penduduk Baru

Penduduk baru asal Filipina, Cai Li-qing, yang sedang diwawancara. Sumber: Berita Global untuk Penduduk Baru

Menurut Kementerian Dalam Negeri, layanan penerjemah merupakan bagian yang sangat umum dalam sektor sipil, kepolisian, imigrasi, atau agen perlindungan, kebakaran. Salah satu contohnya adalah Cai Liqing, seorang pekerja garis depan Agensi Imigrasi Nasional penduduk baru yang berasal dari Filipina, yang telah menjabat sebagai penerjemah di Kantor Layanan Imigrasi Kota Taipei selama hampir 2 tahun. Sebelumnya, ia bekerja sebagai penerjemah selama 6 tahun di Agensi Imigrasi Nasional, Kementerian Ketenagakerjaan, Pusat Kekerasan Rumah Tangga, Biro Kepolisian, dan pengadilan. Dirinya yang juga merupakan penduduk baru juga dapat memahami keluh kesah dan kesulitan para penduduk baru.

Baca juga: Festival Imigrasi Pingtung "Keharmonisan Negara Selatan, Bergandengan Tangan"

Direktur Agensi Imigrasi Nasional, Zhong Jing-kun (kiri), anggota komisi Yuan Eksekutif, Luo Bing-cheng (tengah), dan Wakil Ketua Divisi Operasional Kementerian Dalam Negeri, Qiu Chang-yue (kanan) yang sedang diwawancara. Sumber: Berita Global untuk Penduduk Baru

Direktur Agensi Imigrasi Nasional, Zhong Jing-kun (kiri), anggota komisi Yuan Eksekutif, Luo Bing-cheng (tengah), dan Wakil Ketua Divisi Operasional Kementerian Dalam Negeri, Qiu Chang-yue (kanan) yang sedang diwawancara. Sumber: Berita Global untuk Penduduk Baru

Workshop tersebut dihadiri oleh 70 akademis dan perwakilan dari Yuan Eksekutif, Yuan Yudikatif, berbagai instansi pemerintah, Rumah Sakit Nasional Taiwan, dan organisasi non-pemerintah. Sumber: Berita Global untuk Penduduk Baru

Workshop tersebut dihadiri oleh 70 akademis dan perwakilan dari Yuan Eksekutif, Yuan Yudikatif, berbagai instansi pemerintah, Rumah Sakit Nasional Taiwan, dan organisasi non-pemerintah. Sumber: Berita Global untuk Penduduk Baru

Kementerian Dalam Negeri menjelaskan bahwa workshop pada hari itu dihadiri oleh perwakilan dari Yuan Eksekutif, Yuan Yudikatif, Departemen Kepolisian, dan departemen pemerintah lainnya. Selain itu, ada pula tokoh-tokoh akademis dari NTU, National Cheng-chi University, Rumah Sakit Universitas Nasional Taiwan, dan organisasi non-pemerintah. Jumlah peserta lebih 70 orang. Selain membahas layanan terjemahan dalam bidang medis, sanitasi, tenaga kerja, pendidikan, workshop ini juga membahas tentang layanan penerjemah dalam bidang kepolisian, pengadilan, dan imigrasi.

Berita Populer

回到頁首icon
Loading