Untuk mendorong pelajar asing yang belajar di Taiwan untuk bekerja, Kementerian Tenaga Kerja pada tanggal 26 Agustus telah merevisi peraturan, membuka peluang bagi pelajar asing yang telah memperoleh gelar sarjana muda atau lebih tinggi untuk bekerja di industri perhotelan setelah lulus, termasuk pekerjaan pelayanan kamar, kebersihan, reservasi, resepsionis, dan posisi di restoran. Peraturan baru yang dilonggarkan ini memberikan lebih banyak pilihan pekerjaan bagi para pelajar asing. Untuk merespon perubahan ini, Komite Urusan Tionghoa perantauan (OCAC) pada bulan Oktober hingga November menyelenggarakan tiga seminar karir di Universitas Teknologi Chengshiu, Universitas Teknologi Hongguang, dan Universitas Teknologi Long Hua. Seminar tersebut mengundang perwakilan dari berbagai kementerian, seperti Dewan Pembangunan Nasional, Kementerian Tenaga Kerja, Direktorat Imigrasi Kementerian Dalam Negeri, dan Direktorat Jenderal Pariwisata Kementerian Perhubungan untuk memberikan penjelasan tentang peraturan terbaru mengenai studi di Taiwan. Ketiga seminar tersebut menarik sekitar 550 peserta secara online dan langsung, dan mendapat respon yang antusias.Komisi Urusan Perantau Mengadakan "Seminar Pekerjaan Mahasiswa Perantau Tahun 113" di Universitas Teknologi Lunghwa, Dilengkapi dengan Diskusi Panel untuk Menjawab Pertanyaan Mahasiswa secara Langsung (Foto: Diambil dari Situs Web OCAC)
Dalam seminar tersebut, perwakilan dari berbagai kementerian menjelaskan secara rinci tentang sistem penilaian untuk pelajar asing di Taiwan, peraturan untuk pekerjaan teknik menengah, dan lowongan pekerjaan baru di industri perhotelan, serta menjawab pertanyaan mengenai izin tinggal pasca lulus, permohonan izin tinggal permanen, dan batasan bagi perusahaan pemberi kerja. Para pelajar asing yang hadir sangat antusias menanyakan pilihan pekerjaan, persyaratan pengajuan, dan persyaratan tinggal di Taiwan. Perwakilan pelajar asing juga mengapresiasi kegiatan bimbingan kerja yang disediakan pemerintah, dan menganggap bahwa materi seminar sangat kaya dan bermanfaat untuk memperdalam pemahaman tentang peraturan studi di Taiwan.
Dewan Pembangunan Nasional (NDPC) menyatakan dalam kegiatan tersebut bahwa mereka akan lebih lanjut meninjau rancangan undang-undang untuk melonggarkan batas waktu pengurangan untuk izin tinggal permanen bagi pelajar asing dan periode tinggal untuk mencari pekerjaan dengan izin kerja pribadi, untuk meningkatkan keinginan pelajar asing untuk tinggal di Taiwan dan memanfaatkan lebih banyak talenta yang telah dibesarkan di negara tersebut.
Untuk membantu para pelajar asing mencari pekerjaan dengan lancar, Komite Urusan Tionghoa perantauan (OCAC) telah membuat platform "iEmployment untuk Mahasiswa Perantau" yang menyediakan informasi bimbingan kerja yang komprehensif. Pelajar asing yang tidak dapat menghadiri seminar secara langsung dapat mengakses informasi terkait melalui website dan melihat lowongan kerja yang diposting oleh berbagai perusahaan, yang memudahkan mereka untuk merencanakan karir mereka di masa depan.