img
:::

Hati-hati saat mengonsumsi seafood, kerang mudah mengandung timbal!

Kerang merupakan salah satu makanan seafood yang cukup populer dikonsumsi di Indonesia./ Flyday.hk
Kerang merupakan salah satu makanan seafood yang cukup populer dikonsumsi di Indonesia./ Flyday.hk

Kerang merupakan salah satu makanan seafood yang cukup populer dikonsumsi di Indonesia. Hewan bercangkang ini memiliki tekstur yang cukup lembut dan memiliki citarasa khas laut yang cukup kuat karena hidup di dasar lautan atau pasir laut. 

  1. Rawan Terkontaminasi Timbal dan Merkuri
    Kerang merupakan salah satu hewan laut yang cukup peka dengan paparan zat kimia dan perubahan lingkungan. Bahkan, beberapa jenis kerang bisa menjadi indikator baik atau tidaknya kondisi perairan di lingkungan tertentu.
  1. Rawan Mengandung Bakteri Berbahaya
    Kerang yang diolah setengah matang atau mentah cukup rawan mengandung beberapa jenis bakteri seperti Toksoplasma gondii.
  2. Kerang yang diolah setengah matang atau mentah cukup rawan mengandung beberapa jenis bakteri seperti Toksoplasma gondii. inztyle

Oleh karena itu, mengonsumsi kerang sebaiknya diolah dengan benar-benar matang dan dibersihkan terlebih dahulu guna mengurangi risiko terpapar dari beberapa risiko bakteri yang terkandung dalam daging kerang tersebut.

  1. Berisiko Menyebabkan Infeksi Penyakit
    Kerang-kerangan yang tidak termasak dengan baik dapat berisiko menularkan bakteri Vibrio vulnificus. Bakteri ini sendiri berisiko menyebabkan penyakit berbahaya seperti kolera dan keracunan sistem saraf akibat infeksi yang disebabkannya. 

Berita Populer

Berita Terbaru 最新消息icon
回到頁首icon
Loading