【Berita Global untuk Penduduk Baru】Makanan merupakan hal terpenting bagi manusia, dan makanan dapat memberikan kepuasan sekaligus membangkitkan kenangan indah. Mengantar kepergian tahun 2021 dan menyambut tahun 2022, banyak murid oversea di Asia Tenggara terkena dampak virus korona dan tidak dapat kembali ke kampung halaman mereka selama dua tahun. Untuk menghibur para murid overseas yang tidak dapat kembali ke kampung halamannya, Universitas Sains dan Teknologi Tzu Chi mengadakan Festival Kuliner Asia Tenggara, mengundang murid Asia Tenggara untuk membuat makanan kampung halaman mereka sendiri, berbagi kerinduan mereka, dan memperkenalkan makanan khas kepada murid overseas lainnya.
Menurut National Education Radio, Universitas Sains dan Teknologi Hualien Tzu Chi mengundang mahasiswa dari Filipina, Thailand, Indonesia, Vietnam, dan negara-negara lain untuk membuat masakan kampung halaman mereka dan menunjukkan keahlian memasak mereka. Mahasiswa Filipina membuat ubi goreng, menggunakan ubi kastanye yang rasanya sangat manis, lalu disiram sirup gula. Sangat manis sekali.
Pad Thai. Sumber: Wikipedia
Baca juga: Bunga plum Gunung Luan Taitung Mekar Lebih Awal, Menjadi Tempat Instagramable
Negara-negara Asia Tenggara memiliki gaya yang berbeda, dan kebiasaan makanan mereka juga beragam. Masakan Thailand seperti kway teow goreng (Pad Thai), masakan Indonesia seperti telur balado, masakan Malaysia seperti ikan asam pedas , masakan Vietnam seperti lumpia dingin, dll. Murid overseas merasa senang ketika mencicipi rasa yang mirip dengan kampung halaman mereka, ditemani makanan dari berbagai negara menyambut tahun baru bersama.