1020.jpg)
Dalam Konferensi Pers CECC, Menteri Transportasi Wang Guo-Cai (王國材) mengumumkan akan melonggarkan peraturan protokol kesehatan terkait makan dan minum dalam alat transportasi umum. Selain itu, THSR resmi akan kembali menjual tiket duduk bebas dan tiket berdiri mulai tanggal 8 November. Jumlah gerbong yang terbuka bagi penumpang akan ditingkatkan demi mengurangi kepadatan pengguna.
Baca juga: Rumah Sakit "Terbuka Secara Bersyarat" untuk Kunjungan Pasien Kronis, CECC: Patuhi 3 Kondisi Berikut
1020.jpg)
Kegiatan makan dan minum kembali diizinkan bagi penumpang transportasi laut dan darat mulai tanggal 19 Oktober. Sumber: Kementerian Transportasi
Pada tanggal 5 Oktober yang lalu, Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan telah membuat pengumuman terkait perubahan dan kelonggaran yang akan diimplementasikan terhadap “Manajemen Protokol Kesehatan Terkait Industri Katering” (餐飲業防疫管理措施). Terkait dengan hal ini, Kementerian Transportasi pun mengumumkan sejumlah kelonggaran peraturan di area transportasi umum:
- Stasiun Bus Antarkota: Penumpang diizinkan untuk makan dan minum mulai tanggal 19 Oktober 2021.
- Stasiun Transportasi Laut dan Udara: Kegiatan makan dan minum di stasiun dan terminal domestik serta internasional kembali diizinkan mulai tanggal 19 Oktober; semua warga yang memasuki wilayah negara harus mengikuti protokol distribusi dan jalur khusus untuk meninggalkan daerah stasiun dan terminal. Warga dapat makan di daerah manapun selain dalam stasiun.
- Area makan dan minum di stasiun transportasi: Semua pelaku usaha wajib mematuhi “Manajemen Protokol Kesehatan Terkait Industri Katering” dan warga diharuskan menjaga jarak sosial (1.5 meter per orang dalam ruang tertutup, 1 meter per orang di ruang terbuka) atau protokol kesehatan yang semestinya yang lainnya.
1020.jpg)
Tiket duduk bebas HSR kembali dijual. Namun, penumpang tetap harus mematuhi peraturan-peraturan berikut. Sumber: Kementerian Transportasi
- Tiket duduk bebas Taiwan High Speed Rail akan kembali dijual mulai tanggal 8 November. Peraturan yang terkait dengan hal ini antara lain:
- Tempat duduk bebas umumnya mencangkup tiga gerbong (gerbong 10-12). Untuk menanggulangi kepadatan jumlah penumpang pada waktu-waktu tertentu, gerbong 4 sampai 8 juga akan dibuka bagi umum.
- Selain menambah jumlah gerbong, jumlah kereta akan ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan penumpang. Bila tingkat kepadatan penumpang melebihi standar, maka akan diimplementasikan protokol distribusi dan peraturan-peraturan terkait lainnya.
Kementerian Perhubungan akan terus mengawasi implementasi peraturan dan protokol pembersihan serta desinfeksi, pengelolaan makanan, dan inspeksi baik yang rutin maupun tidak rutin demi melindungi kesehatan dan keamanan warga. Sementara itu, CECC akan terus meningkatkan dan merubah peraturan sesuai dengan perubahan dan perkembangan situasi.
