Stasiun Layanan Hsinchu Mengingatkan untuk Tidak Membawa Produk Daging Masuk ke Taiwan, Bagi yang Melanggar akan Mendapatkan Sanksi Berat

【Berita Global untuk Penduduk Baru】 Penerjemah / Colin Kristianti

Festival Pertengahan Musim Gugur semakin dekat, waktunya berkumpul dengan keluarga disertai dengan kue bulan dan barbekyu. Namun, jika sumber dagingnya salah, momen kegembiraan yang penuh warna akan segera berubah menjadi hitam dan putih. Baru-baru ini, kasus penyelundupan demam babi Afrika dilaporkan di Taiwan. Jaksa menemukan bahwa ibu dan anak perempuan Vietnam mengimpor produk daging babi yang ditemukan mengandung virus demam babi Afrika. Dan juga dikonfirmasi bahwa makanan yang relevan telah dikirim ke banyak tempat. Tidak peduli ketidaktahuan hukum atau sengaja melanggar hukum, perilaku tersebut telah menyebabkan pelanggaran pencegahan pandemi Taiwan, selain menyebabkan kepanikan, juga mengancam kesehatan babi Taiwan.

Baca juga: Sebanyak 14 Orang dari Pusat Pembelajaran Penduduk Baru Kinmen Mendapatkan Beasiswa dari Departemen Imigrasi

Seluruh Taiwan mencegah “Demam Babi Afrika". Sumber: Stasiun layanan Hsinchu

Untuk mencegah penduduk baru melanggar hukum karena ketidaktahuan mereka akan hukum dan peraturan terkait demam babi Afrika, Departemen Imigrasi telah meluncurkan promosi pencegahan dan pengendalian agar penduduk baru mengetahui dengan jelas. Selain itu, pihak Imigrasi kembali menghimbau kepada warga baru untuk menaati peraturan, yaitu: “Dilarang membawa produk daging dari luar negeri ke dalam negeri”, “Dilarang membeli produk daging secara Online dari luar negeri dan mengirimkannya ke Taiwan" dan "Dilarang pergi ke tempat peternakan luar negeri". Apabila Anda membawa produk daging ke Taiwan dan melanggar peraturan, "akan dikenakan denda hingga NT$1 juta." Pembelian Online daging dari daerah yang terinfeksi dapat dijatuhi hukuman penjara hingga 7 tahun atau didenda NT$3 juta.

Baca juga: 5 Momen Kritis Setelah Suntik Vaksinasi AZ dan Moderna, Segera Cari Pertolongan Medis Bila Muncul 2 Gejala Berikut!

Warga diingatkan untuk tidak membeli produk daging secara Online dan membawanya masuk ke Taiwan. Sumber: Stasiun layanan Hsinchu

Lan Shaoyu (藍紹譽), direktur Stasiun Layanan Kota Hsinchu dari Departemen Imigrasi (移民署新竹市服務站), mengatakan bahwa Festival Pertengahan Musim Gugur sudah dekat dan merupakan tanggung jawab seluruh orang untuk melindungi kesehatan babi Taiwan. Baru-baru ini, epidemi demam babi asing sangatlah parah. Stasiun Layanan Kota Hsinchu sekali lagi mengingatkan penduduk baru untuk tidak mengunjungi babi dan peternakan atau mencoba membawa produk daging ke Taiwan jika kembali dari negara asalnya. Bagi yang melanggar hukum akan dikenakan denda maksimum NT$1 juta.

Selain itu, apabila Anda tidak dapat kembali ke negara itu karena pandemi, harap jangan menggunakan belanja Online untuk mengirim daging asing ke Taiwan. Bagi yang melanggar akan dikenakan hukuman penjara hingga 7 tahun dan denda kurang dari NT$3 juta. Berharap bisa saling mengingatkan, jangan lupa untuk bersama-sama mencegah wabah selama festival, agar semua orang dapat menikmati makanan yang sehat dan berkumpul bersama keluarga.