Stasiun Layanan Imigrasi Kabupaten Miaoli baru-baru ini mengunjungi toko-toko Asia Tenggara di Kotapraja Zhunan, Kabupaten Miaoli, untuk mempromosikan program penyerahan diri mandiri bagi WNA yang overstay di Taiwan, dan mengundang pemilik toko untuk melayani sebagai benih untuk promosi, mendorong orang-orang yang telah overstay di Taiwan untuk memanfaatkan kesempatan ini untuk kembali ke negara asal dan berkumpul kembali dengan keluarga sesegera mungkin.
Artikel Lainnya : Peringanan Hukuman Bagi WNA Yang Telah Tinggal Melebihi Batas Masa Izin Tinggal
Departemen Imigrasi Miaoli Pergi ke Toko Asia Tenggara Untuk Mempromosikan Program Penyerahan Diri Bagi WNA Overstay.
Sumber foto : Departemen Imigrasi Miaoli
Zheng Yuli, seorang imigran baru dari Indonesia, membuka sebuah kedai kopi dan makanan ringan yang terkenal di Jalan Bo'ai. Ketika dia mengetahui bahwa Departemen Imigrasi sedang mempromosikan program tersebut, dia merasa bahwa hal itu tidak hanya akan membantu sesama penduduk desa untuk mengurangi beban keuangan mereka, tetapi yang lebih penting, mereka masih dapat kembali ke Taiwan tanpa masa cekal dikedepannya.
Ketika mereka memiliki kesempatan, dia akan mendorong mereka untuk secara sukarela menyerahkan diri dan kembali ke negara asal secepat mungkin. Seorang pemilik toko Vietnam di Zhunan Township, mengatakan bahwa dia tahu banyak pekerja migran yang overstay takut ditangkap, dan hidup dalam ketakutan setiap hari. Sekarang mereka dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk menyerahkan diri, dan hidup dalam kebebasan.
Zhang Jinshun, direktur Stasiun Layanan Kabupaten Miaoli, mengatakan bahwa di masa depan, dia akan mengunjungi berbagai kelompok imigran baru dan tempat berkumpulnya para imigran, dan membagikan brosur promosi multibahasa, berharap dapat menyebarkan pesan prorgam.
Pada saat yang bersamaan, kami juga mengimbau para imigran yang overstay mengambil inisiatif untuk melakukan penyerahan diri selama periode program hingga 30 Juni ini.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi hotline konsultasi bebas pulsa multibahasa 0800-024-881.
Artikel Lainnya : Sri Handini Imigran Baru Indonesia Berbagi Ceritanya di Taiwan dan Mendorong Para Perempuan Untuk Berani Bermimpi