0110.jpg)
【Berita Global untuk Penduduk Baru】Pusat Komando Epidemi Pusat (CECC) baru-baru ini mengumumkan dikarenakan terjadi kasus terkonfirmasi virus omicron dan tingkat risiko terinfeksi di masyarakat meningkat, maka Advisory Committee on Immunization Practices (ACIP) dari Kementerian Kesehatan telah memutuskan bahwa bagi warga di atas 18 tahun yang sudah vaksin COVID-19 dosisi kedua dengan jarak 12 minggu (84 hari) dapat menerima dosis booster vaksin COVID-19. Tingkatkan perlindungan kekebalan tubuh.
Baca juga : Pendaftaran Sertifikat Digital Covid 19 Telah Dibuka Mulai Hari Ini, Cukup Ikuti 3 Langkah Mudah
0110.jpg)
Bagi warga yang sudah berusia 18 tahun keatas dapat di vaksin booster. Sumber: Pixabay
Para ahli menyarankan bagi warga yang berusia di atas 18 tahun setelah 12 minggu dari vaksin kedua harus menerima dosis booster untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Berikut merk vaksin booster yang direkomendasikan:
- Jika dosis awal dengan vaksin mRNA (Moderna, BNT) atau vaksin MVC COVID-19 (vaksin Medigen): untuk vaksin booster dapat memilih vaksin Moderna dengan setengah dosis, BNT, Medigen atau AZ.
- dosis awal dengan AZ: untuk dosis tambahan dapat memilih vaksin mRNA atau vaksin MVC COVID-19.
Baca juga: Penduduk Baru Li Zhixiong Bentuk Grup Tari Mempromosikan Tarian Indonesia
0110.jpg)
Bagi warga yang memenuhi syarat jarak vaksin booster, dapat mengunjungi situs COVID -19 Pencegahan dan Pengendalian Vaksin untuk booking. Sumber: Pixabay
CECC mengatakan bahwa stok vaksin saat ini cukup, dan Dinas Kesehatan pemerintah daerah setempat akan diminta untuk memperluas kapasitas vaksinasi sesegera mungkin. Bagi yang memenuhi persyaratan jarak untuk vaksin booster, silahkan kunjungi situs COVID -19 Pencegahan dan Pengendalian Vaksin atau cek pengumuman dari dinas kesehatan pemerintah daerah setempat terkait rumah sakit yang menyediakan vaksin booster dan waktu vaksinasi.
