Semenjak tanggal 11 November yang lalu, Pemerintah Taiwan telah kembali mengizinkan pekerja migran untuk memasuki wilayah negara. Adapun gelombang pertama pekerja migran yang datang dari Indonesia mulai memasuki Taiwan pada tanggal 17 November. Terkait dengan hal ini, juru bicara CECC (中央流行疫情指揮中心), Zhuang Ren-Xiang (莊人祥), menyatakan bahwa para pekerja migran yang belum sepenuhnya tervaksinasi dapat menggunakan berbagai saluran yang tersedia untuk mendapatkan vaksinasi. Hal ini juga akan berlaku bagi semua pekerja migran yang datang ke Taiwan di masa depan.
Baca juga: Bangun Rumah Kedua untuk Warga Penduduk Baru, Program Visi 10 Tahun Diluncurkan di New Taipei
Gelombang pekerja migran pertama dari Indonesia mulai masuk pada tanggal 17 November. Sumber: foto diambil dari Pixabay
Menurut Menteri Ketenagakerjaan, Hsu Ming-chun (許銘春), terdapat 96 pekerja migran dalam sektor perawatan rumah tangga pada gelombang pertama tersebut. 7 dari 96 tersebut belum sepenuhnya tervaksinasi. Selain itu, Kementerian Ketenagakerjaan juga menginformasikan bahwa 11 pekerja migran akan memasuki Taiwan pada hari Rabu mendatang.
Baca juga: Selebriti Penduduk Baru Larisa Berikan Pengingat Seputar Referendum pada 18 Desember Mendatang
Pekerja migran yang belum sepenuhnya tervaksinasi bisa menerima suntikan dosis kedua vaksin di Taiwan. Sumber: foto diambil dari Pixabay
Dengan pertimbangan bahwa pekerja sektor perawatan harus melakukan kontak langsung dengan kelompok masyarakat dengan resiko penularan tinggi, seperti penduduk lansia atau disabilitas, semua pekerja migran dalam sektor ini harus divaksinasi secara sepenuhnya.
Terkait hal ini, juru bicara CECC Zhuang Ren-Xiang telah menyatakan bahwa semua pekerja migran dapat mendaftarkan diri dan memperoleh vaksinasi di Taiwan.
Bahkan, mereka diperbolehkan untuk mendapatkan vaksinasi di klinik dan rumah sakit tertentu tanpa harus mendaftarkan jadwal sebelumnya.
Selain itu, CECC juga aktif mempromosikan layanan yang dapat dijangkau oleh semua anggota dari setiap sektor dan lapisan masyarakat. Perusahaan yang mempekerjakan lebih dari 100 pekerja migran yang perlu divaksinasi dapat langsung menghubungi Biro Kesehatan untuk melaksanakan prosedur pendaftaran, dan unit medis akan segera menyediakan layanan vaksinasi. Dengan adanya berbagai jalur dan pilihan yang dapat ditempuh pekerja migran untuk mendapatkan vaksinasi di Taiwan, diharapkan bahwa pekerja migran dapat tetap sehat dan aman selama bekerja setiap hari.