Kementerian Pendidikan baru-baru ini mengumumkan pemenang Penghargaan Pendidikan Presiden tahun 2023. Cai Yuci, salah satu anak imigran baru adalah salah satu pemenangnya. Karena lingkungan keluarga, Cai Yuci memiliki kisah pertumbuhan yang berbeda. Dia berbagi kehidupannya dengan kata-kata dan menciptakan banyak artikel bagus. Karya "腥媽" yang menampilkan ibu dari imigran baru, terpilih sebagai hadiah pertama dalam kategori pemuda prosa Penghargaan Sastra New Taipei tahun ini.
Stasiun Layanan Imigrasi Kabupaten Chiayi pergi ke Sekolah Menengah Zhuqi untuk mengunjungi Yu Ci, pemenang Penghargaan Pendidikan Presiden, dan didampingi oleh tutornya (kanan) Xu Weizhi.
(Sumber foto : Departemen Imigrasi)
"Ayah Cai Yuci merupakan penyandang disabilitas dan terbaring di tempat tidur di rumah. Untuk memungkinkan ibunya bekerja dengan tenang, sejak kecil Yuci dan kedua saudara perempuannya merawat ayahnya.
Perbedaan latar belakang keluarga dan pengalaman yang dialaminya membuat YuCi terinspirasi untuk menuangkan kisah hidupnya menjadi kata-kata, dan tulisannya telah memenangkan banyak penghargaan. Selain hadiah pertama Penghargaan Sastra New Taipei, dia juga memenangkan yang pertama mendapat tempat dalam kategori prosa Penghargaan Sastra Houshan tahun 2022, dan masih banyak kompetisi lainnya.
Stasiun Layanan Imigrasi Kabupaten Chiayi memberikan souvenir kepada Cai Yuci, pemenang Penghargaan Pendidikan Presiden.
(Sumber foto : Departemen Imigrasi)
YuCi mengatakan bahwa sejak kecil ia senang menulis. Menulis adalah proses eksplorasi diri bagi dirinya sendiri. Karena ayahnya adalah seorang penyandang disabilitas dan ibunya adalah seorang imigran baru, ia memiliki pengalaman hidup yang berbeda saat tumbuh dewasa. Ia ingin berbagi cerita keluarga melalui tulisan. Ia berharap bisa menyampaikan ide-ide positif dan memberi pengaruh pada masyarakat. Saya juga sangat senang bisa menulis prestasi dan mendapatkan penghargaan. YuCi juga mengatakan ingin menjadi pekerja sosial di masa depan, merawat keluarga yang membutuhkan dan menerangi setiap sudut masyarakat.
Lin Binghuang, direktur Stasiun Layanan Kabupaten Chiayi, mengatakan bahwa meskipun Cai Yu Ci dibesarkan dalam keluarga yang sulit, dia menanggapi dengan rasa terima kasih atas lingkungan dimana dia tumbuh yang menjadikannya seperti sekarang ini. Ia menyampaikan kisahnya yang mengharukan kepada pembaca melalui kata-kata, berharap dapat mendorong masyarakat untuk bertahan sampai akhir apapun kesulitan yang mereka hadapi, dan pantang menyerah, sehingga pembaca dapat memperoleh kekuatan positif dari artikelnya.
Artikel Lainnya : Belajar Mandarin – Cara Antri Toilet di Taiwan