"Automatic Customs Clearance System" secara resmi diluncurkan. Taiwan saat ini menerapkan langkah-langkah bea cukai otomatis timbal balik dengan 5 negara, yaitu Amerika Serikat, Korea Selatan, Australia, Italia, dan Jerman. Singapura telah menjadi negara keenam yang menerapkan otomatisasi timbal balik bea cukai.
Setelah Singapura memasukkan Taiwan dalam program bea cukai otomatis pada bulan April tahun ini, penumpang yang memegang paspor Taiwan dapat menggunakan saluran bea cukai otomatis di Bandara Changi Singapura dan pos pemeriksaan darat selama mereka memenuhi persyaratan masuk dan tidak perlu mendaftar terlebih dahulu. Taiwan adalah negara ke-51 di Singapura yang dapat menggunakan bea cukai otomatis.
Singapura adalah salah satu tujuan wisata yang populer di kalangan wisatawan Taiwan.
(Sumber foto : Dewan Pariwisata Singapura)
Penumpang dari Singapura juga dapat menggunakan bea cukai otomatis setelah pendaftaran untuk memasuki Taiwan. Jika penumpang Singapura ingin menggunakan bea cukai otomatis saat memasuki Taiwan, mereka harus menunjukkan paspor, merekam gambar wajah dan sidik jari dua tangan kepada petugas imigrasi di pendaftaran manual loket setelah tiba di bandara. Setelah menyelesaikan pendaftaran, pergi ke pintu gerbang untuk bea cukai.
Ye Weijie, perwakilan Singapura di Taiwan, mengungkapkan harapan agar jumlah pertukaran antara kedua belah pihak dapat kembali ke jumlah sebelum pandemi.
E-gate bea cukai otomatis yang baru memberi penumpang bea cukai yang lebih cepat dan nyaman.
(Sumber foto : Departemen Imigrasi)
Sebelum pandemi, ada sekitar 400.000 orang bepergian antara Singapura dan Taiwan. Dengan memasukkan Taiwan sebagai objek bea cukai otomatis, diyakini bahwa pariwisata dan perdagangan komersial antara Singapura dan Taiwan akan lebih sering dan hubungan bilateral akan diperkuat.
Artikel lainnya : Departemen Kepolisian Kota Kaohsiung Menanggapi "Blue Heart Campaign" PBB untuk Mengakhiri Perdagangan Manusia
Taiwan adalah salah satu dari 51 negara yang memiliki bea cukai otomatis resiprokal di Singapura.
(Sumber foto : Facebook Bandara Internasional Changi)
