img
:::

Gao Meijing, Penduduk Baru Yang Buka Kelas Bahasa Myanmar, Bantu Teman Sekampung Halaman di Departemen Imigrasi

Gao Meijing membuka kelas bahasa Myanmar online. Sumber: Diambil dari Gao Meijing
Gao Meijing membuka kelas bahasa Myanmar online. Sumber: Diambil dari Gao Meijing

Berita Global untuk Penduduk Baru】 bekerjasama dengan saluran radio IC Voice FM97.5 【新生報到-我們在台灣】meluncurkan rangkaian cerita brillian tentang penduduk baru di Taiwan, pada episode ini mengundang penduduk baru asal Myanmar, Gao Meijing(高美菁), yang lulus dari Universitas Yangon, universitas tertua dan paling terkenal di Myanmar. Setelah menikah dengan orang Taiwan, pasangan itu menetap di pulau formosa ini dan saat ini telah membuka kelas pengajaran bahasa Myanmar online yang telah menarik banyak siswa muda untuk belajar bahasa Myanmar. 【Berita Global untuk Penduduk Baru】 juga menyusun episode ini ke dalam 5 bahasa, termasuk bahasa Cina, Inggris, Vietnam, Thailand, dan Indonesia, sehingga lebih banyak pembaca dan pendengar bisa tahu tentang pengalaman dan perjalanan hidup Gao Meijing.

Baca juga: Pandemi Mulai Stabil! Festival Musik Roar Jenderal Tainan Debut pada 23 Oktober dan Menggunakan Sistem Reservasi Online

Gao Meijing adalah lulusan Departemen Geologi dari Universitas Yangon. Sumber: Diambil dari Gao Meijing

Gao Meijing adalah lulusan Departemen Geologi dari Universitas Yangon.

Sumber: Diambil dari Gao Meijing

Gao Meijing, seorang guru lulusan Departemen Geologi Universitas Yangon(仰光大學-地質系), telah menggemari perhiasan berkilauan sejak kecil, baik itu yang warna merah, biru, hijau, dll, jika dipakaikan ke tubuh akan memberikan rasa “berkelas”(貴氣). Oleh karena itu, bidang studi profesional Gao Meijing selama universitas adalah "identifikasi permata"(寶石鑑定), dan dia bahkan bermimpi untuk membuka toko perhiasan di Myanmar. Namun, karena bertemu dengan seorang suami Taiwan, keduanya memilih untuk menetap di Taiwan setelah mereka bertemu dan jatuh cinta. Ia juga mengungkapkan bahwa ketika pertama kali datang tinggal di Taipei, ia mengalami banyak kesulitan dalam hidup. Ia selalu merindukan masa kecil bersenang-senang dengan keluarga dan teman-teman di kampung halamannya di Myanmar. Rambutan, durian, manggis dan buah-buahan tropis lainnya tak henti mengingatkannya akan kesenangan masa kanak-kanaknya di pedesaan masa kanak-kanak.

Baca juga: Orang Asing yang Secara Sah Tinggal Selama Lebih dari 180 Hari, Masa Tinggal akan Diperpanjang Secara Otomatis Selama 30 Hari Lagi

Gao Meijing sering membantu penduduk sekampung halaman di Departemen Imigrasi. Sumber: Diambil dari Gao Meijing

Gao Meijing sering membantu penduduk sekampung halaman di Departemen Imigrasi.

Sumber: Diambil dari Gao Meijing

Gao Meijing terus terang mengatakan bahwa ketika dia pertama kali pindah ke Taiwan, dia jarang pergi berbelanja atau bepergian karena kemampuan bahasa Mandarinnya yang kurang. Untungnya, suaminya dengan sabar menemaninya belajar bahasa Mandarin dan mendorongnya untuk pergi ke sekolah untuk kursus lanjutan mandarin level sekolah dasar atau sekolah menengah. Ia berhasil lulus semua sekolah tambahan dengan lancar, dan bahkan setiap kali Departemen Imigrasi mengadakan acara, Gao Meijing juga akan mengambil inisiatif untuk membantu staf stasiun layanan imigrasi untuk menerjemahkan langkah-langkah promosi pemerintah yang relevan kepada para penduduk baru yang juga berasal dari Myanmar, agar para penduduk bisa merasakan “kehangatan sesama teman sekampung”(同鄉的溫暖) di negeri asing.

Gao Meijing masuk ke kampus sekolah sebagai guru bahasa Myanmar. Sumber: Diambil dari Gao Meijing

Gao Meijing masuk ke kampus sekolah sebagai guru bahasa Myanmar.

Sumber: Diambil dari Gao Meijing

Selain itu, ada kekurangan staf pengajar bahasa Asia Tenggara di kampus-kampus Taiwan. Gao Meijing mulai mengabdikan dirinya untuk pengajaran bahasa Myanmar, dan juga membantu dalam penerjemahan dan hal-hal terkait lainnya, bahkan membuat grup FB “Kelas Bahasa Mandarin Gao Meijing”(高美菁老師的緬甸語學堂), membagikan tentang budaya Myanmar dan informasi secara berkala, agar penduduk baru Myanmar di Taiwan bisa merasakan di rumah, juga agar penduduk Taiwan bisa lebih mengenal tradisi Myanmar, teman-teman yang tertarik, boleh klik like dan follow grup FB tersebut.

Respon Pertama

Berita Populer

回到頁首icon
Loading