img
:::

Penyelamatan Diri dari Kebakaran! Amankah Tutup Pintu? Wajib Anda Ketahui Detail Ini

"Api kecil, segera lari; Asap tebal, tutup pintu." Kriteria keputusan menyelamatkan diri dengan menutup pintu (Gambar/sumber: FB Kementerian Dalam Negeri)
"Api kecil, segera lari; Asap tebal, tutup pintu." Kriteria keputusan menyelamatkan diri dengan menutup pintu (Gambar/sumber: FB Kementerian Dalam Negeri)

Kami selalu mengingatkan pentingnya prinsip keselamatan saat menghadapi kebakaran: "Api kecil, segera lari; asap tebal, tutup pintu." Kalimat ini menekankan pentingnya membuat keputusan yang tepat dalam situasi darurat.

Menutup pintu kamar atau pintu utama tidak hanya dapat secara efektif menghalangi penyebaran api dan asap, tetapi juga memberikan waktu tambahan bagi orang di ruangan atau lantai lain untuk keluar dengan aman. Namun, apakah menutup pintu saja sudah cukup untuk menjamin keselamatan?

Faktanya, memahami batasan dari metode evakuasi dengan menutup pintu sangat penting untuk menciptakan ruang perlindungan yang aman dan meningkatkan peluang untuk diselamatkan. Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu diperhatikan:

Apakah struktur bangunan cocok untuk metode evakuasi dengan menutup pintu?

Jika bahan bangunan tidak tahan api, seperti bangunan berbahan besi tipis atau kayu, dapat mengalami deformasi atau runtuh akibat suhu tinggi. Dalam kondisi ini, menutup pintu tidak cocok sebagai metode perlindungan.

Apakah material interior rumah tahan api?

Jika interior menggunakan bahan tahan api seperti papan kalsium silikat atau wol mineral, maka keamanan menutup pintu lebih terjamin. Namun, jika menggunakan material yang tidak tahan api, metode ini tidak disarankan.

Apakah material pintu dapat menghalangi panas dan asap tebal?

Pintu berbahan kaca atau plastik cenderung pecah atau meleleh saat terkena suhu tinggi, sehingga tidak efektif untuk menghalangi asap dan tidak cocok digunakan untuk perlindungan.

Yang paling penting: Jangan lupa pasang alat deteksi asap di rumah!

Alat deteksi asap dapat memberikan peringatan dini saat kebakaran, sehingga memberikan waktu untuk mendeteksi, bereaksi, dan melarikan diri lebih awal. Disarankan untuk memasang alat deteksi asap di kamar tidur, dapur, dan koridor rumah sebagai perlindungan tambahan untuk keselamatan keluarga Anda!Ingat untuk memasang alarm kebakaran di rumah (Gambar/sumber: FB Kementerian Dalam Negeri)

Berita Populer

回到頁首icon
Loading