【Berita Global untuk Penduduk Baru】
Kementerian Pendidikan dan pemerintah Indonesia telah bersama-sama mempromosikan teknologi kedua (2 + i), kerjasama industri-akademik kelas khusus internasional. Meskipun kelas khusus ini diajarkan dalam bahasa Inggris, namun juga secara aktif menawarkan kelas bahasa Mandarin untuk membimbing siswa, sehingga siswa tidak hanya memperoleh keterampilan profesional dan praktis, tetapi juga meningkatkan kemampuan berbahasa Mandarin.
Kementerian Pendidikan pada hari ini menyatakan bahwa untuk pertama kalinya di tahun 107 melalui kerjasama antar pemerintah, dimana yang sesuai dengan kebutuhan pemerintah Indonesia untuk pembinaan talenta industri, akan dibuka juga kelas akademik industri 2 + i, termasuk jurusan kuliah dan magang di luar kampus. Siswa juga belajar di luar sekolah dalam lingkungan yang diajarkan bahasa Inggris, Dan juga masih harus bekerja keras untuk belajar bahasa Mandarin.
Berita lainnya : Ketentuan Terbaru Naik Kereta Api di Masa Pra dan Pasca-Larangan Mudik Lebaran
Ding Zhong-wen, mahasiswa teknik mesin dari Zhengxiu University of Science and Technology di Indonesia, mengatakan telah lulus ujian bahasa Mandarin dasar dan bersiap untuk ujian bahasa Mandarin tingkat lanjut. Saat pertama kali datang ke Taiwan, ia hanya bisa berkomunikasi dasarnya saja. Sekarang dia dapat menggunakannya secara fleksibel dalam studi, magang, dan kehidupan nya. Dalam wawancara dengan produsen magang, setelah lulus, apakah Anda tinggal di Taiwan untuk bekerja atau kembali ke perusahaan Taiwan di negara asal Anda, Anda akan memiliki daya saing kerja yang baik .
Kementerian Pendidikan menunjukkan bahwa siswa di Kelas Khusus Industri-Akademik 2 + i sangat terkesan dengan peralatan, pengajaran ,sekolah, guru, perencanaan kurikulum, dan kepedulian sekolah yang cermat. Mereka juga berterima kasih kepada Kementerian Pendidikan Taiwan atas kerja sama dengan Indonesia. Pemerintah memberikan kesempatan belajar di Taiwan; Kementerian Pendidikan Kedepannya akan terus memperkuat kerjasama dengan pemerintah Indonesia di bidang pembinaan bakat, dan menciptakan situasi win-win bagi industri, sekolah, dan pelajar.
