Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) mengumumkan pada tanggal 2 Juni bahwa enam kasus baru demam berdarah lokal dilaporkan terjadi di Distrik Sanmin, Kota Kaohsiung. Lokasi enam kasus yang dikonfirmasi dekat dengan kasus lokal yang diumumkan baru-baru ini. Hal ini juga menunjukkan bahwa epidemi dengue sangat berkorelasi dengan lokasi.
CDC menunjukkan bahwa enam kasus baru demam berdarah lokal adalah tiga wanita dan tiga pria, berusia antara 40 hingga 70 tahun, tinggal di Desa Ding Jin (鼎金里) dan Desa Ding Xi (鼎西里) di Distrik Sanmin, Kota Kaohsiung .
Terkait fakta bahwa enam kasus baru berada di sekitar rumah dan lokasi kegiatan kasus lokal di desa Ding Jin yang diumumkan pada 29 Mei dan jarak antara rumah-rumah itu berada dalam jarak 250 meter, hal ini pun menunjukkan bahwa epidemi dengue sangat berkorelasi dengan lokasi. Biro Kesehatan telah menargetkan area tersebut dan melakukan penyelidikan epidemi, menghilangkan sumber pembiakan nyamuk, dan memperkuat pendidikan kesehatan lokal dan institusi medis.
CDC mengatakan bahwa enam pasien baru tidak memiliki riwayat pergi ke luar negeri baru-baru ini. Mereka dirawat setelah timbulnya penyakit dari 27-30 Mei. Virus dengue tipe 4 dikonfirmasi berdasarkan tes. Saat ini, enam orang dirawat di rumah sakit dalam isolasi nyamuk. Orang yang dihubungi tidak memiliki gejala yang dicurigai.
CDC menyebutkan bahwa untuk mengklarifikasi pencegahan penyebaran epidemi, Pemerintah Kota Kaohsiung telah memulai pekerjaan pencegahan darurat sejak 30 Mei dan menangani "Pencegahan Bersama Demam Berdarah" pada 1 Juni. Pemerintah kota mengerahkan lebih dari 400 personel pencegahan epidemi untuk memeriksa ke sekitar kasus, tempat tinggal, daerah aktivitas dan daerah sekitarnya, menerapkan inspeksi lapangan berisiko tinggi, menghilangkan sumber pembiakan nyamuk dan menyerukan kepada publik untuk bekerja sama dengan berbagai langkah pencegahan dan pengendalian pemerintah untuk mengurangi kepadatan nyamuk di sekitar komunitas masyarakat.
Menurut CDC, delapan kasus demam berdarah lokal telah dilaporkan di Taiwan sejauh tahun ini, mereka tinggal di Kota Kaohsiung. Selain itu, ada 153 kasus demam berdarah di luar negeri. Daerah yang terinfeksi sebagian besar adalah negara-negara Asia Tenggara, termasuk 55 kasus dari Indonesia dan 32 kasus dari Vietnam. Jumlah kasus demam berdarah di luar negeri juga merupakan yang tertinggi dalam periode yang sama dalam 10 tahun terakhir.
CDC mengingatkan bahwa masih ada peluang untuk hujan di berbagai bagian Taiwan dalam waktu dekat. Masyarakat harus memperkuat inspeksi lingkungan dalam dan luar ruangan, serta menghialngkan wadah penyimpanan air sesegera mungkin untuk menghindari perkembangbiakan nyamuk. Publik juga harus waspada. Jika ada dugaan demam berdarah dengan gejala seperti demam, sakit kepala, sakit mata, nyeri otot dan persendian, ruam, dll. Silakan mencari perawatan medis sesegera mungkin dan informasikan riwayat kegiatan tersebut.
