img
:::

28 Juli: Penambahan Sejumlah 20 Kasus Positif, Terdiri Atas 2 Kasus Impor dari Indonesia dan Amerika dan 18 Kasus Lokal

28 Juli: Penambahan Sejumlah 20 Kasus Positif, Terdiri Atas 2 Kasus Impor dari Indonesia dan Amerika dan 18 Kasus Lokal
28 Juli: Penambahan Sejumlah 20 Kasus Positif, Terdiri Atas 2 Kasus Impor dari Indonesia dan Amerika dan 18 Kasus Lokal

Pada tanggal 28 Juli, CDC mengumumkan penambahan sejumlah 20 kasus positif, terdiri dari 18 kasus lokal dan 2 kasus impor. Selain itu, tidak terdapat kasus kematian.

 28 Juli: Penambahan Sejumlah 20 Kasus Positif, Terdiri Atas 2 Kasus Impor dari Indonesia dan Amerika dan 18 Kasus Lokal

28 Juli: Penambahan Sejumlah 20 Kasus Positif, Terdiri Atas 2 Kasus Impor dari Indonesia dan Amerika dan 18 Kasus Lokal

CDC mengumumkan bahwa penambahan 18 kasus lokal hari ini (di antaranya 12 kasus yang dinyatakan positif selama masa isolasi di rumah atau setelah selesai masa isolasi), terdiri dari 14 kasus laki-laki dan 4 kasus perempuan dalam rentang usia sekitar 10 sampai 90 tahun yang jatuh sakit antara tanggal 12 Juli hingga 27 Juli 2021. Kota New Taipei menduduki posisi teratas dari segi wilayah dengan penambahan kasus terbanyak, yaitu dengan jumlah 8 kasus. Selanjutnya 6 kasus di Taipei, 3 kasus di Taoyuan, dan 1 kasus di Kaohsiung. 16 kasus telah diketahui sumber penularannya, sementara ada 2 kasus yang sedang diselidiki. Semua informasi terkait sumber penularan masih diselidiki.

Baca juga: Teman Migran dan Orang Asing dapat Mengajukan Permohonan Vaksinasi dengan Nomor ID Kartu Baru dan Lama

CDC menyatakan, 2 kasus impor yang bertambah hari ini, kasus 15726 adalah warga Taiwan yang berusia lebih kurang 60 tahun, jangka panjang bekerja di Indonesia, tanggal 14 Juli muncul gejala pernafasan dan bau dan rasa yang tidak normal. Pada tanggal 16 Juli didiagnosis menderita pneumonia oleh dokter lokal di Indonesia dan pada tanggal 17 Juli dikonfirmasi positif. Pada tanggal 27 Juli kembali ke Taiwan dengan pesawat medis darurat internasional. Setelah masuk ke Taiwan langsung dibawa ke rumah sakit untuk diisolasi dan melakukan tes, dan dikonfirmasi positif hari ini. Karena kasus ini memiliki perawatan medis yang baik dan staf sekitar melakukan pencegahan yang baik, maka tidak ada kontak yang terdaftar. Kasus 15727 adalah warga Taiwan yang berusia 30 tahun. Pada tanggal 26 Juli kembali dari Amerika dan memiliki laporan tes negatif dalam waktu 3 hari sebelum penerbangan. Setelah sampai di Taiwan melakukan pemeriksaan di bandara dan melakukan karantina di hotel karantina dan hari ini dikonfirmasi positif hari ini. Ada satu pengemudi taksi yang terdaftar karena telah melakukan perlindungan yang tepat, ia terdaftar untuk melakukan pemantauan kesehatan mandiri, sedangkan kontak pesawat lainnya sedang terdaftar.

Menurut pendataan CDC, total kasus COVID-19 yang telah dilaporkan di Taiwan sampai hari ini telah mencapai 1.975.087  kasus, termasuk 1.958.568 kasus yang dikesampingkan dan 15.619 kasus positif terinfeksi. Adapun jumlah kasus positif tersebut terdiri atas 14.306 kasus lokal; 1.260 kasus penularan luar negeri; 36 kasus kapal Dunmu; 2 kasus penularan mesin bandara; 1 kasus penularan tanpa sebab; dan 14 kasus yang masih dalam pemeriksaan. Total 108 kasus dihapus sebagai nomor kosong. Sejak tahun 2020, telah dilaporkan ada total 787 kasus kematian, di mana 779 kasus merupakan kasus lokal. Di mana kasus kematian ini terdiri dari 392 kasus di New Taipei, 295 kasus di Taipei, 27 kasus di Keelung, 24 kasus di Taoyuan, 14 kasus di Changhua, 11 kasus di Hsinchu, 4 kasus di Taichung, 3 kasus di Miaoli, masing-masing 2 kasus di Yilan dan Hualien, masing-masing 1 kasus di Taitung, Yunlin, Nantou dan Kaohsiung; 8 kasus lainnya adalah imigrasi luar negeri.

Baca juga: Siaga Nasional Tingkat Tiga Diperpanjang Hingga 26 Juli, Pemerintah Beri Izin Bersyarat Bagi Warga untuk Makan dalam Restoran

CDC menghimbau masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan tangan, menutup mulut ketika batuk, dan memakai masker ketika bepergian. Masyarakat diingatkan untuk tidak sering bepergian atau berpartisipasi dalam kegiatan yang melibatkan banyak orang, untuk menghindari tempat ramai yang memiliki risiko penularan tinggi, dan secara aktif mematuhi peraturan pencegahan penularan yang telah ditetapkan demi keamanan dan kesehatan seluruh masyarakat.

Berita Populer

回到頁首icon
Loading