Ditjen Kesehatan Nasional (HPA) telah mempromosikan komunitas ramah demensia selama tujuh tahun berturut-turut, terus bekerja sama dengan pemerintah daerah dan organisasi swasta untuk secara aktif menciptakan lingkungan yang ramah demensia. Menyambut Bulan Demensia Internasional 2024, HPA merilis film dokumenter ramah demensia yang direkam selama 4.890 jam, menampilkan kreativitas dari berbagai daerah dan budaya hidup unik Taiwan, menekankan pentingnya komunitas ramah demensia.
Menurut Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan, jumlah orang berusia 65 tahun ke atas dengan demensia di Taiwan tahun ini (2024) sekitar 350.000 dan diperkirakan akan meningkat menjadi 470.000 pada tahun 2031. Seiring dengan Taiwan memasuki masyarakat super-lansia, jumlah lansia dengan demensia di dalam komunitas terus meningkat. Cara mencegah demensia dan menciptakan komunitas yang ramah telah menjadi isu penting yang harus dihadapi bersama oleh masyarakat.
Sepuluh Tanda Peringatan Demensia (Gambar/sumber: Situs Badan Promosi Kesehatan)
HPA mempromosikan strategi pencegahan seperti "lebih banyak mengasah otak, lebih banyak berolahraga, makan seimbang, lebih banyak berpartisipasi dalam kegiatan sosial, dan mempertahankan berat badan yang sehat," serta mengingatkan masyarakat untuk melakukan evaluasi dan diagnosis masalah kesehatan secara dini. Menurut survei opini publik tahun 2023, lebih dari 70% masyarakat memiliki pemahaman yang benar tentang demensia. Direktur HPA Wu Zhao-jun menyatakan, “Jika masyarakat dapat mendiagnosis dan mencegah demensia tepat waktu, ini tidak hanya dapat memperlambat perkembangan penyakit tetapi juga meningkatkan pemahaman dan penerimaan masyarakat terhadap penderita demensia, memungkinkan mereka untuk hidup dengan martabat.”
Untuk menunjukkan keberhasilan komunitas ramah demensia, HPA meluncurkan film dokumenter dengan empat tema: "Rasa Kebahagiaan Taiwan", "Kebahagiaan yang Nyaman", "Kebahagiaan Melintasi Batas", dan "Kebahagiaan Bersama". Film ini menampilkan fitur lokal seperti wayang sarung tangan Taiwan, pasar tradisional, toko lokal, serta praktik nyata pos depan ramah demensia seperti apotek dan toko serba ada. Selain itu, tempat beragam seperti kampus tanpa batas, galeri seni, dan kebun binatang juga bergabung dalam gerakan ramah demensia, menunjukkan upaya masyarakat Taiwan dalam mendukung penderita demensia.
HPA menekankan bahwa demensia tidak berarti kehilangan kemampuan dan mendorong penderita demensia untuk menggunakan keahliannya dan berpartisipasi dalam kegiatan sosial. Dalam film tersebut, siswa lanjut usia dari Pusat Pembelajaran Rui Zhi Yi menampilkan kemampuan dan vitalitas penderita demensia melalui pertunjukan wayang sarung tangan, sekaligus menunjukkan interaksi lintas generasi antara anak-anak dan lansia. HPA berharap seluruh lapisan masyarakat dapat terus peduli dan mendukung penderita demensia, bersama-sama mempromosikan lingkungan yang ramah dan membangun Taiwan yang lebih bahagia.
Informasi Terkait:
- Sepuluh Tanda Peringatan Demensia
- Mari Menjadi Malaikat Ramah Demensia!
- Platform Integrasi Sumber Daya Komunitas Lansia dari Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan
- Situs Web "Healthy 99+" dari Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan
- Film Dokumenter "Hidup Bersama Memori, Merangkul Inklusi" tentang Keberhasilan Komunitas dan Tempat Ramah Demensia
