img
:::

Mulai Hari Ini Sampai Tanggal 19 September, Festival Film Taiwan Vancouver ke-15 Resmi Berlangsung

Festival Film Taiwan Vancouver Resmi Dimulai. Sumber: foto diambil dari Facebook
Festival Film Taiwan Vancouver Resmi Dimulai. Sumber: foto diambil dari Facebook
Berita Global untuk Penduduk Baru】Penerjemah / Anunciata Trixie Peni

Pada hari ini, Festival Film Taiwan Vancouver ke-15 resmi berlangsung sampai tanggal 19 September 2021 secara online. Tanpa terikat batas wilayah negara, penyelenggaraan festival ini memberikan kesempatan bagi masyarakat seluruh penjuru dunia untuk menikmati keindahan film-film Taiwan. Tema yang diangkat tahun ini adalah Perlunya Kehangatan (溫柔之必要), yang terinspirasi dari sebuah puisi karya Ya Hsien (瘂弦), yaitu A Life That Sings (如歌的行板). Ini merupakan sebuah pengingat bagi masyarakat bahwa di tengah masa yang kelam dan penuh bahaya, penting bagi manusia untuk memperlakukan sesamanya dengan hati yang tulus dan hangat, karena setiap manusia merupakan penduduk bumi. 

Tahun 2021 ini, terdapat 8 film Taiwan dan 4 ceramah. Melalui berbagai sudut pandang dan film-film Taiwan yang luar biasa, penonton dapat lebih mengenal budaya dan sudut pandang penduduk Taiwan. Dari pengalaman tersebut, penonton juga dapat membandingkan budaya Taiwan dan Kanada, dan lebih jauh mengenal satu sama lain dari proses ini. Untuk membeli tiket dan mengetahui informasi lebih lanjut, silakan kunjungi situs resmi Festival Film Taiwan Vancouver.

Berita lainnya: Pemerintah Taoyuan Memperingatkan Peringatan Mengenai Flu Babi

Film Dear Tenant memenangkan 3 penghargaan dari Golden Horse Awards pada tahun 2020. Sumber:

Film Dear Tenant memenangkan 3 penghargaan dari Golden Horse Awards pada tahun 2020. Sumber:

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, terdapat 8 film Taiwan yang akan ditampilkan dalam festival ini. Dear Tenant (親愛的房客), yang memenangkan 3 penghargaan Golden Horse Awards pada tahun 2020, merupakan karya seni yang mengeksplorasi arti dari keluarga. The Way Home (阿查依蘭的呼喚), menceritakan tentang hidup sang tokoh utama yang pergi meninggalkan sukunya sejak kecil. Dalam film ini, Liao Li-hua (廖莉華), yang bahkan tidak pernah mempelajari bahasa suku Paiwan, harus berjuang dan menyesuaikan diri untuk menjadi pemimpin dari suku tersebut. Sementara itu, dalam The Good Daughter (阿紫), seorang gadis keturunan Vietnam yang pindah ke Taiwan karena pernikahannya. Film ini mengeksplorasi kesulitan keluarga yang harus berhadapan dengan perbedaan budaya di lingkungan baru, sebuah cerita yang tentunya akan bergema di hati para warga penduduk baru. The Silent Forest (無聲) didasarkan atas kisah nyata. Film ini mengangkat isu kekerasan yang terjadi di lingkungan sekolah.

Selain itu, My Missing Valentine (消失的情人節), yang memenangkan penghargaan utama di Golden Horse Awards pada tahun 2020, adalah kisah menyentuh tentang Xiao-qi (曉淇), seorang petugas konter kantor pos, yang pada suatu hari bangun dan menyadari bahwa Hari Valentine telah hilang dari dunia ini. Whale Island adalah hasil karya sutradara Huang Chia-chun (黃嘉俊). Demi membuat film ini, sang sutradara harus berkelana sejauh 8.500 km di laut lepas. Film ini mengikuti perjalanan seorang penulis, Liao Hong-ji (廖鴻基) dan seorang fotografer bawah laut, Ray Chin (金磊) yang ingin mendekatkan laut kepada hati dari penduduk yang tinggal di daratan negara.

 

Berita lainnya: Jadi Petugas Imigrasi, Perempuan Generasi Kedua Penduduk Baru Asal Vietnam Ini Ungkapkan Kebenaran Kasus Penyelundupan Kue Bulan

Detention adalah film yang mengisahkan tentang nasib guru dan murid yang “hilang” setelah terlibat dalam kasus politik. Sumber: Pusat Komando

Detention adalah film yang mengisahkan tentang nasib guru dan murid yang “hilang” setelah terlibat dalam kasus politik. Sumber: Pusat Komando

Ada pula Detention (返校), yang berlatar belakang di sebuah sekolah SMA pada tahun 1962. Dua murid sekolah yang tiba-tiba bangun di sekolah mereka yang dilanda badai mencoba untuk meninggalkan tempat tersebut. Di saat yang bersamaan, mereka juga berusaha mencari guru dan teman-teman mereka yang hilang. Namun, ke arah mana pun para tokoh utama menuju, mereka selalu ditunggu oleh tantangan berupa monster yang menanti. Akhirnya, diungkapkan nasib mereka ini disebabkan oleh keterlibatan mereka dalam kasus politik.

A Life That Sings (如歌的行板) adalah karya yang terinspirasi dari hidup sang penulis, Ya Hsien, yang mengikutinya dari Vancouver ke Taiwan, dan kemudian ke tanah kelahirannya di Henan, Republik Rakyat Tiongkok (中國河南), dari perpustakaan yang dikunjunginya sebagai anak kecil sampai ke ruang bawah tanah tempatnya menetap sekarang.

Berita Populer

回到頁首icon
Loading