img
:::

Berani Mengejar Mimpi, 85 Warga dan Anak Penduduk Baru Raih Penghargaan dari Agensi Imigrasi Nasional Atas Usaha Membangun Masa Depan

Guo Yuping (tengah), ayahnya (kanan), dan kayak laki-lakinya (kiri) yang sedang menyelenggarakan kelas biologi dan membuat pengawetan spesimen biologis. Sumber: Agensi Imigrasi Nasional
Guo Yuping (tengah), ayahnya (kanan), dan kayak laki-lakinya (kiri) yang sedang menyelenggarakan kelas biologi dan membuat pengawetan spesimen biologis. Sumber: Agensi Imigrasi Nasional
Berita Global untuk Penduduk Baru】Penerjemah / Anunciata Trixie Peni

Pada tanggal 10 Juli yang lalu, Kementerian Dalam Negeri mengumumkan hasil pemilihan Program Pembangunan Mimpi Bagi Warga dan Anak Penduduk Baru ke-7. Sejumlah 32 kelompok yang terdiri dari 85 warga dan anak penduduk baru yang membagikan mimpi mereka dalam hasil karya yang berbentuk video berhasil meraih penghargaan dari Agensi Imigrasi Nasional. Menteri Dalam Negeri, Xu Guoyong (徐國勇), menyelamati para pemenang. Beliau menyemangati mereka agar tetap semangat dalam perjuangannya dalam meraih mimpi dan berharap bahwa baik warga maupun anak-anak penduduk baru dapat terus berkembang di Taiwan.

Menurut Xu Guoyong, semua peserta dari program pembangunan mimpi tersebut telah berhasil mengungkapkan kreativitasnya masing-masing. Ada yang mempromosikan produk nanas lewat platform internasional, membuat daging asap dengan menggunakan kayu kelengkeng, menunjukkan biodiversitas Taiwan melalui sampel organis, dan bahkan ada pula hasil kerja sama antar murid dan guru yang berupa film dokumenter tentang kehidupan murid transnasional. Selain itu, ada peserta yang menggunakan AI untuk membuat kumpulan data mahkluk maritim hidup yang ada di Taiwan. Karya ini tidak hanya menunjukkan kekayaan sumber daya negara, namun juga sesuatu yang berpotensi untuk naik ke ajang internasional.

Pengumuman online hasil dari Program Pembangunan Mimpi Bagi Warga dan Anak Penduduk Baru ke-7. Sumber: Agensi Imigrasi Nasional

Pengumuman online hasil dari Program Pembangunan Mimpi Bagi Warga dan Anak Penduduk Baru ke-7. Sumber: Agensi Imigrasi Nasional

Menurut Zhong Jingkun (鐘景琨), Ketua Agensi Imigrasi, Program Pembangunan Mimpi selama ini ditujukan untuk membantu warga penduduk baru menanggulangi kesulitan hidup dan meraih mimpi. Kali ini, program tersebut diikuti oleh peserta yang berasal dari Vietnam, Indonesia, Thailand, Kamboja, Jepang, Malaysia, Jamaica, Inggris, Kanada, Hongkong, Makau, dan Republik Tionghoa. Semua peraih penghargaan program ini sedang meniti perjalanannya masing-masing. Selain menunjukkan karya dalam bentuk tulisan, mereka juga merupakan bagian penting dari masa depan Taiwan, dan adalah bunga-bunga yang suatu hari akan mengharumkan nama negara..

Berita lainnya: Departemen Imigrasi Mendorong Proyek Pembangunan Impian Serta Menghilangkan Jarak Antara Murid Transnasional dan Murid Taiwan

Salah satu pemenang kali ini adalah Guo Yuping (郭于萍) yang sebelumnya bersekolah di Kanada. Ketika pindah ke Taiwan, ia memutuskan untuk belajar sendiri. Sebagai seorang pecinta binatang, ia tidak tega melihat jejak binatang yang meninggal perlahan-lahan lenyap dari dunia ini. Melalui perjuangannya, ia akhirnya mempelajari teknik pengawetan spesimen biologis. Ayahnya, Guo Yixiong (郭義雄), juga ikut serta dalam usaha ini. Mereka berharap untuk menyelenggarakan pameran pengawetan spesimen sendiri di masa depan. Selain dapat mendidik masyarakat luas tentang pentingnya membangun kedamaian dalam hidup manusia dan hewan, mereka juga akan dapat menikmati keindahan dari dunia bidang tersebut.

Berita lainnya: Atlet Masa Depan! Kisah Putra Penduduk Baru Wang Yanhe Berlari Mengejar Mimpi

Zheng Shaoyong (kiri), Zheng Haolun (tengah), dan Liu Yuping (kanan tengah) yang sedang berlatih. Sumber: Agensi Imigrasi Nasional

Zheng Shaoyong (kiri), Zheng Haolun (tengah), dan Liu Yuping (kanan tengah) yang sedang berlatih. Sumber: Agensi Imigrasi Nasional

Selain itu, ada pula atlet gulat yang merupakan anak-anak yang terlahirkan dari ibu asal Vietnam, Kamboja, dan Republik Tionghoa; yaitu Zheng Shaoyong (鄭少永), Zheng Haolun (鄭浩倫), dan Liu Yuting (劉玉婷). Dengan bimbingan sang pelatih, Wang Mingliang (王明亮), mereka juga turut berpartisipasi dalam program ini. Uang penghargaan yang diraih pun digunakan untuk memberikan uang jajan dan makanan bergizi kepada murid-murid. Mereka juga sempat membantu mencari layanan bimbingan belajar. Semua ini dilakukan agar para murid dapat fokus berlatih dan menyiapkan diri untuk pertandingan. Bagi anak-anak penduduk baru ini, meraih penghargaan dalam pertandingan gulat tidak hanya merupakan sesuatu yang dapat dapat mengharumkan nama bangsa, namun juga merupakan sebuah mimpi yang belum teraih.

Menurut perwakilan dari Kementerian Dalam Negeri, jumlah warga penduduk baru yang sekarang menetap di Taiwan telah lebih dari 570 ribu orang. Dalam beberapa tahun terakhir, Agensi Imigrasi Nasional selalu giat dalam merancang dan menyelenggarakan berbagai program pelatihan untuk membantu warga dan anak-anak penduduk baru agar dapat meraih mimpinya masing-masing di Taiwan. Diharapkan bahwa selain menjadi pribadi yang berprestasi, mereka juga dapat membawa kebanggaan bagi Taiwan.

Respon Pertama

Berita Populer

回到頁首icon
Loading