Generasi Kedua Penduduk Baru Promosi “Makanan Nanyang”, Li Yiting Sebarkan Cita Rasa Indonesia

【Berita Global untuk Penduduk Baru】 bekerjasama dengan saluran radio IC Voice FM97.5 【新生報到－我們在台灣】meluncurkan rangkaian cerita brillian tentang penduduk baru di Taiwan, pada episode ini mengundang generasi kedua penduduk baru Indonesia-Li Yiting(李依庭), dia adalah penanggung jawab "Restoran Makanan Manis Asin Nanyang Yanli"(艷麗南洋鹹甜食餐廳), karena dia merindukan rasa yang khas dari kampung halaman ibunya, memberi ide Li Yiting untuk memulai bisnis. Melalui restoran, dia mempromosikan masakan Nanyang yang mewarisi cita rasa dan adat asli Indonesia. 【Berita Global untuk Penduduk Baru】 juga menyusun episode ini ke dalam 5 bahasa, termasuk bahasa Cina, Inggris, Vietnam, Thailand, dan Indonesia, sehingga lebih banyak pembaca dan pendengar bisa tahu tentang pengalaman kewirausahaan dan proses luar biasa Li Yiting.

Baca juga: Pandemi Mulai Stabil! Festival Musik Roar Jenderal Tainan Debut pada 23 Oktober dan Menggunakan Sistem Reservasi Online

Generasi kedua penduduk baru asal Indo mempromosikan makanan Nanyang.

Sumber: Diambil dari Li Yiting

Li Yiting telah meninggalkan kampung halamannya sejak kuliah. Dia mulai merindukan masakan Indonesia ibunya saat tinggal di tempat yang berbeda. Pada saat yang sama, dia berharap untuk mempromosikan cita rasa Indonesia yang enak ke lebih banyak orang Taiwan, jadi dia memutuskan untuk memulai bisnisnya sendiri. "Restoran Makanan Manis Asin Nanyang Yanli" awalnya cuma sebuah toko kecil di Jalan Niupu di Xiangshan, Hsinchu(新竹香山). Melalui proses kewirausahaan, baik itu penyesuaian rasa, modifikasi, dan penelitian dan pengembangan hidangan baru, dll, semuanya dilakukan secara bertahap agar mempunyai reputasi "indah"(艷麗) dan telah berhasil menarik lebih banyak pelanggan dan memperluas basis pelanggan.

Baca juga: Orang Asing yang Secara Sah Tinggal Selama Lebih dari 180 Hari, Masa Tinggal akan Diperpanjang Secara Otomatis Selama 30 Hari Lagi

Bagian interior restoran didekorasi dengan batik khas Indonesia.

Sumber: Diambil dari Li Yiting

"Restoran Makanan Manis Asin Nanyang Yanli" dipindahkan ke daerah stasiun kereta Hsinchu pada tahun 2020, dan lingkungan toko telah diperluas untuk menampung 50 orang. Li Yiting menceritakan bahwa selama proses dekorasi restoran, ia sering mendiskusikan tata letak toko dan desain interior dengan ibunya yang berasal dari Indonesia. Pada akhirnya, ibu dan anak itu menghasilkan sebuah restoran dengan "karakteristik Nanyang"(南洋特色), yang paling istimewa adalah dekorasi restorannya yang menggunakan kain batik Indonesia(印尼蠟染布), batik menggunakan bahan-bahan alami dan buatan tangan, yang cukup merepresentasikan Indonesia.

Pot Laksa Nanyang, Kue Nonya adalah makanan paling populer di toko.

Sumber: Diambil dari Li Yiting

Li Yiting memperkenalkan restorannya kepada publik. Jika Anda pertama kali makan disana, ia terutama merekomendasikan "Pot Laksa Nanyang"(南洋叻沙鍋), dimana Anda bisa mencicipi terasi buatan sendiri, terasi kari, dan daging sapi padang Indonesia. Rebusan daging sapi membutuhkan waktu yang lama dan mengandung lebih dari 10 jenis rempah-rempah. Selain itu, untuk hidangan manisnya merekomendasikan "Tart Keju Durian"(槤花園生起司塔) yang kaya rasa dan sangat lezat, seperti makan durian segar. Selain itu, dessert paling populer di Resto Yanli adalah "Kue Nyonya"(娘惹糕), yang mengandung warna-warna cerah menggunakan gula tebu alami dan gula kelapa. Hanya ada 7 rasa Nyonya Cake di Indonesia, tetapi 18 rasa telah dikembangkan oleh Resto Yanli.

Silahkan mengikuti halaman penggemar Facebook "Restoran Makanan Manis Asin Nanyang Yanli"(艷麗南洋鹹甜食), atau ajak teman dan keluarga ke restoran Yanli untuk benar-benar mencicipi masakan khas gaya Nanyang yang otentik ini.

Nama toko： Restoran Makanan Manis Asin Nanyang Yanli (艷麗南洋鹹甜食餐廳)

Alamat：新竹市南大路52號（新竹市勞保局旁）

Jam buka：jam 11.30 hingga 8 malam(hari selasa libur)