img
:::

Bertambah 8 kasus positif! 3 Mei「6 orang dari Belanda, Indonesia dan Uzbekistan」dan 2 kasus lokal

Bertambah 8 kasus positif! 3 Mei「6 orang dari Belanda, Indonesia dan Uzbekistan」dan 2 kasus lokal

Berita Global untuk Penduduk Baru】/Editor Jessica May

Pusat Komando Epidemi pada 3 Mei mengumumkan 6 kasus COVID-19 dari luar dan 2 kasus lokal, kasus luar berasal dari Belanda (kasus 1139 dan 1140), Indonesia (kasus 1141, 1142 dan 1143) juga Uzbekistan (kasus 1144) yang masuk ke Taiwan. Salah satu dari 2 kasus COVID-19 lokal pernah berperan sebagai petugas di hotel pencegahan pandemi bandara (kasus 1145), satu kasus lagi adalah orang yang pernah ada kontak dengan pilot Australia yang positif COVID-19 (kasus 1146).

Pusat Komando Epidemi menyatakan kasus 1139 adalah pria berusia 40 tahun berkebangsaan Belanda yang bekerja sebagai awak kapal, tanggal 10 April datang ke Taiwan untuk bekerja dan dalam 3 hari sebelum naik pesawat negatif COVID-19, setelah masuk Taiwan langsung ke tempat pencegahan pandemi untuk di test; tanggal 25 April setelah waktu pengamatan selesai, perusahaan menyediakan tempat lain untuk karantina mandiri, untuk keperluan bekerja pada tanggal 1 Mei kembali melakukan test ke rumah sakit menumpangi mobil, dan dipastikan positif (angka Ct 29;  setelah dirawat di rumah sakit angka Ct 33, antibodi serum IgM dan IgG positif). Ini adalah kasus tanpa gejala, telah dikumpulkan 12 orang yang semobil dengan pasien, semua melakukan proses pencegahan dengan tepat, dikategorikan dalam pemantauan kesehatan mandiri.

Pusat Komando Epidemi menyatakan kasus 1140 adalah awak kapal pria berusia 30 tahun berkebangsaan Belanda, tanggal 8 April datang ke Taiwan untuk bekerja dan dalam 3 hari sebelum naik pesawat negatif COVID-19, setelah masuk Taiwan langsung ke tempat pencegahan pandemi untuk di test; tanggal 23 April setelah waktu pengamatan selesai, perusahaan menyediakan tempat lain untuk karantina mandiri, untuk keperluan bekerja pada tanggal 1 Mei kembali melakukan test ke rumah sakit menumpangi mobil, dan dipastikan positif (angka Ct 33). Ini adalah kasus tanpa gejala, telah dikumpulkan 32 orang yang ada kontak, semua melakukan proses pencegahan dengan tepat, dikategorikan dalam pemantauan kesehatan mandiri.

Pusat Komando Epidemi menyatakan kasus 1141 – 1143 adalah nelayan berkebangsaan Indonesia, berusia dari 10 sampai 40 tahun lebih, tanggal 19 April datang ke Taiwan untuk bekerja dan dalam 3 hari sebelum naik pesawat negatif COVID-19, setelah masuk Taiwan langsung ke tempat pencegahan pandemi untuk di test; tanggal 2 Mei sebelum waktu pengamatan selesai, dinyatakan positif. 3 kasus ini tanpa gejala, dalam waktu pengamatan tidak ada kontak dengan siapapun.

Pusat Komando Epidemi menyatakan kasus 1144 adalah wanita berusia 20 tahun lebih berkebangsaan Taiwan, pergi bekerja ke Uzbekistan pada 21 April, dan pulang tanggal 27 April, dalam 3 hari sebelum naik pesawat negatif COVID-19, setelah masuk Taiwan langsung ke tempat pencegahan pandemi untuk di test; Sejak tanggal 28 April merasakan gejala sakit kepala, demam dan muntah, karena sampai tanggal 30 April belum membaik, dia pergi ke rumah sakit melakukan test, dan dinyatakan positif (angka Ct 28). Telah dikumpulkan 3 orang yang kontak dengan pasien, semua melakukan karantina mandiri.

Dalam kasus lokal, Pusat Komando Epidemi menyatakan kasus 1145 adalah pria berkebangsaan Taiwan berusia 40 tahun lebih, bekerja sebagai staf outsourcing hotel pencegahan pandemi bandara, yang bekerja setiap hari dan libur dari awal April sampai 28 April. Pada tanggal 28 April mumcul gejala batuk, tanggal 30 April pergi ke klinik, tanggal 1 Mei setelah investigasi dan evaluasi unit kesehatan, diatur untuk test di rumah sakit, dan dinyatakan positif (angka Ct 13). Langkah awal telah dikumpulkan 23 orang yang pernah kontak, 20 diantaranya karantina mandiri, 3 orang pemantauan kesehatan mandiri; Kronologi tempat dan orang yang pernah kontak sedang dalam investigasi.

Pusat Komando Epidemi menyatakan kasus 1146 adalah perempuan berkebangsaan Indonesia berusia 10 tahun lebih yang tinggal bersama dan juga keluarga dari pilot Australia yang positif dengan nomor kasus 1090 dan 1111, tidak ada kronologi perjalanan ke luar negeri dalam waktu dekat, tanggal 21 April dikategorikan dalam karantina mandiri dan menjalankan test, dan dinyatakan negatif; Tanggal 30 April muncul gejala sedikit demam, pilek, tenggorokan tidak enak, dll. Unit kesehatan menyarankan untuk cermat karena anggota keluarga yang lain positif, tanggal 2 Mei melakukan pengecekan sekali lagi, dan dinyatakan positif (angka Ct 19). Karena 2 hari sebelum sakit melakukan karantina mandiri di rumah, tidak ada kontak dengan orang lain.

Pusat Komando Epidemi membuat statistik data sampai saat ini dalam negeri 209,150 kasus berkaitan dengan COVID-19 (selain 207,197 kasus) , diantaranya 1,145 kasus positif, terdiri dari 1,003 kasus dari luar negeri, 94 kasus lokal, 36 armada tunmu (敦睦艦隊), 2 kasus infeksi di pesawat, 1 tidak jelas dan 9 sedang dalam investigasi; 1 kasus lagi (kasus 530) dihapus. 12 orang meninggal, 1058 orang bebas karantina, 75 orang sedang dirawat di rumah sakit.

Artikel lain: 5 Mei, 7 kasus baru COVID-19 dari Filipina, Indonesia, Jepang dan Amerika Serikat

Artikel lain: Untuk Informasi Vaksinasi COVID-19 Taoyuan, Klik di Sini! Berita Multi Bahasa Memudahkan Anda

Respon Pertama

Berita Populer

回到頁首icon
Loading