Banyak orang tua memilih untuk memeras jus buah segar atau menambahkan madu ke dalam air untuk menggantikan minuman manis yang dijual di toko guna mengurangi konsumsi gula rafinasi anak-anak mereka. Namun, praktik-praktik ini sering disertai dengan mitos yang tidak benar. Berikut adalah tiga kesalahpahaman tentang gula. Apakah Anda pernah terjebak dalam kesalahpahaman ini?
- Gula dalam jus buah alami, jadi itu adalah minuman yang sehat?
Di masa lalu, jus buah dianggap sebagai minuman yang sehat karena mengandung vitamin C dan flavonoid dengan sifat antioksidan. Namun, medis modern menunjukkan bahwa minum jus buah juga memiliki keburukan. Kandungan gula yang tinggi masuk ke tubuh dengan cepat, menyebabkan asupan kalori berlebihan yang bisa mengakibatkan kegemukan.
Apa pun jenis "gula bebas", disarankan untuk membatasi asupannya. (Gambar: Pexels).
- Madu memiliki banyak manfaat kesehatan, jadi konsumsi lebih banyak akan baik untuk tubuh?
Madu mengandung vitamin dan mineral, dan meminum dalam jumlah yang tepat dapat menggantikan minuman komersial dengan banyak bahan tambahan. Namun, tidak disarankan untuk sering menambahkan madu ke dalam air, karena anak mungkin akan semakin menolak minum air putih. Penting untuk dicatat bahwa bayi berusia di bawah satu tahun tidak boleh mengonsumsi madu sama sekali, karena madu mungkin mengandung spora botulinum yang bisa menyebabkan keracunan karena sistem kekebalan tubuh yang belum matang.
Minum jus terlalu banyak dapat menyebabkan asupan kalori berlebih, menyebabkan obesitas. (Gambar: Pxhere).
- Apakah ada jenis gula yang sehat dan tidak sehat?
Disarankan untuk membatasi konsumsi semua "gula bebas". Gula bebas adalah gula yang ditambahkan ke makanan dan minuman (seperti glukosa, fruktosa, sukrosa, dan gula pasir) serta madu dan jus buah alami. Meskipun banyak orang percaya bahwa madu, jus buah, dan gula merah lebih sehat, sebenarnya mereka hanya sedikit kurang berbahaya. Konsumsinya tetap harus dikendalikan.
Memahami kesalahpahaman ini dapat membantu orang tua membuat pilihan makanan yang lebih tepat dan memastikan kesehatan anak-anak mereka.
