Indonesia telah mengambil langkah signifikan dalam upaya mengatasi tuberkulosis (TBC) dengan melakukan tiga uji coba vaksin TBC. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan bahwa langkah ini adalah bagian dari komitmen pemerintah untuk mencapai eliminasi TBC pada tahun 2030. Budi menekankan pentingnya tindakan nyata dalam pengembangan vaksin TBC, bukan hanya melalui diskusi dan konferensi.
Saat ini, Indonesia terlibat dalam tiga uji vaksin TBC, yaitu M72/AS01E oleh Yayasan Bill & Melinda Gates dan GlaxoSmithKline, BNT164a1 oleh BioNTech dan Biofarma, serta AdHu5Ag85A oleh CanSinoBio dan Etana. Indonesia telah memulai uji klinis fase 3 M72/AS01E pada 20 September 2024, sementara BNT164a1 akan memasuki fase 2, dan AdHu5Ag85A sedang dalam fase 1.
Meskipun sempat menghadapi kendala hukum dalam partisipasi uji coba vaksin TB multisenter, Indonesia telah berhasil mengatasi hambatan tersebut dan siap berkolaborasi lebih luas dalam penelitian klinis. Diharapkan salah satu dari uji coba ini dapat diselesaikan pada tahun 2028 dan membuka jalan bagi perkembangan vaksin TBC yang lebih efektif.